PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MALILI– Bupati Luwu Timur, H Budiman, akan memulai berkantor di kecamatan, 19 Januari 2021.
Langkah ini dilakukan terkait Kegiatan Evaluasi Program 2021 dan Kick Off Program Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berbasis kecamatan. Nantinya, Bupati Luwu Timur, H. Budiman beserta aparatnya akan berkantor dan menginap selama tiga hari di tiap kecamatan untuk bersilaturahmi dan mendengar secara langsung masukan-masukan dari masyarakat.
“Jadi, tanggal 19-21 Januari 2022 itu, kecamatan pertama yang akan dikunjungi oleh Bupati Luwu Timur ialah Burau. Agenda ini akan berjalan setiap minggunya dan akan berakhir pada tanggal 01 April 2022,” kata Kepala Dinas Kominfo – SP, H. Hamris Darwis saat di konfirmasi, Selasa (11/01/2022).
H. Hamris juga mengungkapkan bahwa, semua Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wajib ikut pada program berbasis kecamatan tersebut. “Jadi nantinya kepala OPD akan membawa program kerjanya yang terkait dengan kecamatan lokus dan memaparkannya. Setelah itu mendengarkan masukan dari masyarakat,” tambahnya.
Adapun agenda kegiatan Bupati Luwu Timur nantinya di kecamatan, lanjut Hamris, karena hari pertama selalu dimulai dengan hari rabu, jadi kegiatan pertama ialah senam bersama di pagi hari usai sebelumnya menggelar shalat subuh berjamaah. Kemudian menggelar rapat koordinasi, dan pada malam harinya silaturahmi bersama Tokoh masyarakat.
“Sementara hari kedua, bapak Bupati bersama rombongan akan melakukan kunjungan ke kantor-kantor desa untuk melakukan verifikasi proposal program 1 milyar 1 desa, dan sore harinya berkunjung ke tempat wisata. Untuk hari terakhir, yakni Jumat, melaksanakan program Jumat berbagi dengan menyasar fakir miskin, setelah itu, kemudian kemballi berkunjung ke kantor-kantor desa,” imbuh Kepala Dinas kominfo-SP.
Untuk itu, H. Hamris berharap, program dari bapak Bupati Luwu Timur ini dapat berjalan lancar tanpa kendala. “Mohon doanya, semoga program ini bisa dijalankan sesuai jadwal, dan apa yang menjadi harapan bapak Bupati pada program ini dapat terwujud, Aamiin,” harap H. Hamris Darwis. (kmf/pp)
