*Launching Lomba Inovasi Desa/Kelurahan se-Kabupaten Luwu
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BELOPA—Bupati Luwu, Dr. H. Basmin Mattayang, M.Pd mengharapkan pentingnya bagi Camat, Lurah dan Kepala desa bersama perangkatnya mendorong berbagai terobosan pembangunan dan inovasi di desa.
Hal dinilai ini penting untuk mendorong optimalisasi pembangunan di masyarakat ditengah masih berlangsunya wabah Covid-19. Demikian yang diungkapkan Basmin Mattayang saat melakukan Launching Lomba Inovasi Desa tingkat Kabupaten Luwu yang digelar di aula Bappelitbangda Luwu di Belopa Rabu, 02 Maret 2022.
“Dalam melaksanakan tata kelola pemerintahan sangat dibutuhkan inovasi untuk mempercepat proses pembangunan. Oleh karena itu Camat, Lurah dan Kepala Desa perlu merubah pola pikir agar lebih inovatif. Saya berharap lahir berbagai inovasi yang kedepan bisa meningkatkan pola kehidupan masyarakat. Yang kita inginkan adalah anggaran dapat dikelola dengan baik dan dapat meninggalkan jejak untuk generasi masa akan datang,”ungkap Basmin
Basmin dalam arahannya memberikan contoh sederhana yang dapat dikembangkan baik Kepala Desa maupun Lurah untuk peningkatan hidup kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, masyarakat dapat diarahkan untuk mengolah lahan pekarangan rumah menjadi kebun halaman. “Kita arahkan masyarakat untuk tanam, petik dan konsumsi, sehingga masyakat mendapatkan dua hal yakni halaman yang sehat dan ada aspek peningkatan ekonomi didalam kehidupannya,”jelas Basmin
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda, Achmad Awwabin, S.STP, M.Si dalam laporannya menyampaikan perkembangan indeks Desa Membangun menjadi salah satu indikator kinerja utama Pemerintah Kabupaten Luwu yang tertuang dalam misi ke-7 Bupati Luwu yaitu Optimalisasi Otonomi Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
“Diperlukan langkah-langkah sistematis dan berkesinambungan untuk mencapai indikator diatas. Diantaranya dengan meningkatkan sistem inovasi daerah melalui kompetisi inovasi dengan memberikan penghargaan dan insentif bagi para inovator, sehingga Pemkab Luwu menggagas Lomba inovasi Daerah tingkat Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Luwu.
Awwabin mengatakan adapun inovasi yang diperlombakan yakni semua kegiatan/produk yang mengandung unsur kebaruan dalam rangka meningkatkan kinerja/pelayanan publik, daya saing daerah, maupun penyelenggaraan pemerintahan.
“Kategori inovasi yang diusulkan dalam lomba tersebut yakni diantaranya tata kelola pemerintah desa, peningkatan perekonomian masyarakat, industri kecil/rumah tangga, pelayanan publik, teknologi tepat guna, dan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini sudah di Launching Bupati Luwu tanggal 2 Maret 2022, Insha Allah akan diakhiri dengan presentase dan penilaian inovasi yang akan dilaksanakan 12 Mei 2022 mendatang,”kata Awwabin. (and/ald)