Pengamat Politik Nilai Demokrat Sulsel Bakal Lebih Diperhitungkan Jika Dipimpin IAS

  • Bagikan

Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Dr. Ridwan Fawallang. –ist–

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Partai Demokrat diprediksi menjadi ‘kuda hitam’ pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Sulsel. Kekuatan partai berlambang mercy itu tentunya akan sangat dipengaruhi oleh sosok pemimpinnya, dimana DPP memiliki dua pilihan yakni Ilham Arief Sirajuddin (IAS) dan Ni’matullah alias Ulla.

Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Dr. Ridwan Fawallang, menyampaikan Demokrat dan PDIP merupakan partai yang berpotensi menjadi ‘kuda hitam’ pada Pileg 2024. Kedua parpol tersebut cukup diperhitungkan, selain tiga parpol dengan pengaruh besar di Sulsel yakni Golkar, Nasdem dan Gerindra.

Khusus Demokrat, Ridwan menganalisis kekuatannya akan lebih diperhitungkan bila dipimpin oleh sosok IAS. Tanpa menafikkan ketokohan petahana yakni Ulla, tapi IAS memiliki ketokohan yang lebih kuat. Mantan Wali Kota Makassar dua periode itu juga dinilai memiliki modal lengkap untuk membawa Demokrat Sulsel kembali berjaya.

“Yang kedua (‘kuda hitam’ pada Pileg 2024) adalah Partai Demokrat, jika saja DPP-nya menjatuhkan pilihan kepada sosok Ilham (IAS-red),” kata Ridwan, dalam diskusi politik bertema ‘Siapa Partai Politik Kuat di Pileg Provinsi Sulawesi Selatan pada Tahun 2024?’ pada channel YouTube IPI Show, Jumat (4/3/2022).

“Mengapa? karena Ilham ini mempunyai modal politik, modal sosial dan modal kapital yang cukup. Beliau juga seorang tokoh dan figur yang cukup dikenal dan disegani dalam kontestasi politik di Sulsel,” sambung Ridwan dalam diskusi yang dipandu Suwadi Idris Amir.

Dengan berbagai keunggulan, termasuk ketokohan yang dimiliki, IAS dinilai mempunyai dampak elektoral yang kuat bagi Demokrat Sulsel pada Pileg 2024. Pengaruh IAS akan cukup signifikan untuk mendongkrak suara partai yang kini dipimpin Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Terlebih, IAS dikenal sosok petarung, dimana dirinya pun bertekad untuk kembali maju pada Pilgub Sulsel mendatang.

“Tentu saja figur IAS ini memiliki dampak elektoral (bagi Demokrat Sulsel) sebagai partai ‘kuda hitam’ yang akan mengikuti Pileg 2024,” tuturnya.

Dalam diskusi politik itu, Demokrat disebut berpeluang masuk lima besar partai politik dengan perolehan suara terbanyak pada Pileg 2024 untuk Provinsi Sulsel. Demokrat bersama PDIP diprediksi akan mampu menempel kekuatan tiga parpol favorit di Sulsel yakni Golkar, Nasdem dan Gerindra.(*/uce)

  • Bagikan