PEMERANNYA mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Sutradaranya juga. Hanya, pemeran utamanya dari fakultas berbeda, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Mereka bertemu di satu kampus hingga menciptakan sebuah karya film berdurasi pendek kira-kira kurang lebih 30 menit.
Putra dan putri terbaik yang dimiliki Institusi Agama Islam Negeri (IAIN) Kota Palopo, kiranya bisa memberikan makna tersendiri bagi masyarakat terkhusus di kalangan kampus dari film yang dibuat itu.
Disutradarai oleh Lailatul Azizah, film pendek ini menceritakan tentang bagaimana seorang mahasiswi yang berjuang menyelesaikan kuliahnya. Namun, diterpa masalah yang begitu berat.
Dimana salah seorang dosen di kampus tempat dia kuliah melakukan perbuatan asusila sehingga memutus harapan mahasiswi itu untuk berkarir.
Adalah Dhea, mahasiswi yang berperan utama dalam film yang berjudul “Dhea, Lara Dan Dara”.
Film yang digagas delapan mahasiswa-mahasiswi IAIN Palopo ini, diantaranya Lailatul Azizah As Sutradara, Maharani As Ifah, Riska Kamri As Asisten Sutradara, Fuat Hasan As Adit, Muh Ali As Asisten Produser, Irnanningsi Ishak As Dhea, Dwi Putri Wahyuni As Artistik dan Beni Sjamsuddin Toni As Executive Produser tayang, Rabu 30 Maret 2022 (besok malam), pukul 20.00 Wita, bertempat di Auditorium Pinisi IAIN Palopo.
Lailatul Azizah cs sambangi Redaksi Palopo Pos, bersama para pemeran film “Lara dan Dara” beserta asisten dan produser film didampingi Herawan Toni, Selasa, 29 Maret 2022.
Krew Film Lara dan Dara itu, diterima Direktur PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Husain Rasyid, Pimpinan Redaksi, Palopo Pos Idris Prasetiawan, Kahar Iting dan Asrul, mewakili Redaktur.
Dalam kesempatan itu, Lailatul Azizah, membocorkan lokasi pembuatan film termasuk dari alur ceritanya.
“Lokasi Syuting di kampus, Polres Palopo, Rumah Sakit Mega Buana, rumah warga di Jalan Anggrek, dan di Jalan Cakalang Kota Palopo,” kata Lailatul Azizah di redaksi, siang tadi.
“Kita juga memakai jasa Bapak Rahmat Masri Bandaso (RMB) yang tak lain Wakil Wali Kota Palopo. Dalam film ini beliau (RMB) memiliki peran tersendiri,” tambah Lailatul Azizah.
Selain itu, juga melibatkan Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Kelembagaan IAIN, Dr. H. Muammar Arafat, S.H., M.H.
Penasaran dengan alur film Dhea Lara dan Dara, yuk datang dan nonton langsung.Tiketnya hanya Rp15 ribu/kepala. Ada snack dan doorprizenya lho!!!. (kahar iting)
