Tim Khusus Dibentuk Mencari Pelaku Pembuangan Bayi Tanpa Kepala di Tana Toraja

  • Bagikan

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA – Satuan Reskrim Polres Tana Toraja tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus penemuan jasad bayi tanpa kepala setelah digigit anjing, pada Minggu (3/4/2022) lalu.

Diketahui warga penghuni kos di depan kampus Institute Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja di Kelurahan Rantekalua, Kecamatan Mengkendek, Tana Toraja digegerkan adanya penemuan jasad bayi tanpa kepala berjenis kelamin laki-laki.

Pertama kali ditemukan oleh Yosafat saat hendak bertamu di kos rekannya, dan melihat sosok jasad bayi yang dibawah dan digigit tiga anjing.

Awalnya Yosafat mengira boneka, kemudian memastikan dan melihat jasad bayi tanpa kepala masih dilengkap tali pusar, diperkirakan usia bayi masih satu hari.

Setelah melakukan identifikasi dan penguburan bayi malang tersebut, pihak Sat Reskrim Polres Tana Toraja berupaya mengungkap kasus penemuan potongan tubuh bayi.

Kasat Reskrim Polres Tana Toraja, AKP S. Ahmad mengatakan pihaknya membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus dan mencari pelaku pembuangan bayi.

“Tiga orang saksi akan kami periksa, salah satunya Yosafat (19) seorang mahasiswa yang pertama kali melihat potongan tubuh bayi itu,” ujar Ahmad, Rabu (6/4/2022).

Kata Ahmad, pihaknya saat ini juga masih berupaya mencari potongan tubuh bayi termasuk bagian kepala yang hilang.

Diduga bayi tersebut dibuang pelaku, hasil hubungan gelap yang kemudian dibuang ke lokasi yang jauh dari pemukiman warga. (risna)

  • Bagikan

Exit mobile version