PALOPO — Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) bakal menggelar unjuk rasa besar-besaran di sejumlah titik di Tanah Air. Di Kota Palopo digelar di perempatan kantor Wali Kota dan berakhir di kantor DPRD Palopo, Senin 11 April 2022.
Unjuk ras itu membawa sejumlah tuntutan. Yang utama menolak perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi 3 periode dan menolak penundaan pemilu 2024.
Dari surat pemberitahuan Aliansi Mahasiswa Peduli Rakyat (Ampera) Kota Palopo ke Polres Palopo, massa aksi diperkirakan sebanyak 3.500 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Palopo.
Dalam mengawal penyampaian aspirasi mahasiswa tersebut, Kapolres Palopo, AKBP HM Yusuf Usman SH SIK MT mengaku, akan menyiagakan sekitar 700 personel.
Untuk mengantisipasi kemacetan, Satlantas Polres Palopo melakukan pengalihan arus lalin.
Yakni, roda 6 atau lebih dari arah Selatan, diarahkan belok ke Islamic Center. Kendaraan dari arah Utara dialihkan ke Jl To Ciung. Kendaraan dari arah Selatan dialihkan ke Jl Akhmad Razak, dan Kendaraan dari Utara dialihkan lewat Islamic Center. (idr)