Produksi Gabah 10.240 Ton, Nilai Jual Rp48 Miliar

  • Bagikan
Foto ilutrasi.

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TOMARUNDUNG-- Produksi gabah kering panen di musim panen pertama tahun 2022 diprediksi mencapai 10.240 ton dengan luas tanam 1.600 hektare.

Jika harga gabah kering panen Rp4.704/kilogram (Kg) maka total nilai jual di tingkat petani mencapai Rp48 miliar per sekali musim tanam. Dalam setahun rata-rata dua kali panen.

Produksi tersebut menurun dibanding tahun 2021 lalu. Dimana produksi gabah sebesar 19.383 ton dengan luas tanam 3.024 hektare.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Peternakan (Dipernak) Palopo, Ibnu Hasyim saat dikonfirmasi Palopo Pos, Senin, 18 April 2022.

Sementara konsumsi beras masyarakat Palopo, rata-rata perkapita sebanyak 94,38 kilogram. Dengan jumlah penduduk 187.331 jiwa tahun 2022, mengkonsumsi beras 176.840.46 ton untuk setahun.

Prediksi produksi petani untuk tahun ini hanya sekitar 20.480 ton setahun. Jika setiap musim 10.240 ton, dikurangi rendemen sekitar 30-40 persen, tentu tidak akan mencukupi kebutuhan masyarakat alias sulit untuk surplus. (ald)

  • Bagikan

Exit mobile version