Almarhum, Aril, saat tergeletak di TKP. --riawan--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Seorang pemuda asal Desa Lamasi Ulu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, tewas di tempat dalam insiden kecelakaan (Laka) tunggal di Jl. Trans Sulawesi, Kota Palopo, Sabtu, 30 April 2022.
Peristiwa laka maut itu terjadi sekira pukul 01:00 Wita dini hari tadi, tepatnya di Kelurahan Jaya, Kecamatan Telluwanua (tikungan depan SDN 45 Padang Alipan).
Almarhum yakni Damar (20) merupakan pekerja tambang di Papua, mudik belum lama ini untuk menyambut idul Fitri bersama orangtua serta keluarga yang telah lama ditinggal mencari nafkah di kampung orang. Dalam insiden maut itu, almarhum mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion warna merah berboncengan dengan temannya bernama Aril (17) alamat sama dengan almarhum.
Pasca insiden maut yang dialami, almarhum dan temannya dilarikan ke RS. Sawerigading Palopo.
Di rumah sakit, terlihat sejumlah luka dialami oleh almarhum hingga diduga menyebabkannya tewas di tempat. Luka yang dialami, diantaranya luka terbuka pada dagu panjang kurang lebih 4 Cm, mata mengempis ke dalam, luka pada wajah dan luka pada kepala.
Dalam kondisi sadar, Damar, yang telah ditangani oleh tim medis rumah sakit, menyebutkan bahwa dia dan korban bersama beberapa temannya hendak pulang ke rumah setelah nongkrong di Jl. Lingkar Palopo. Bergerak dari arah Selatan ke Utara, korban yang mengendarai sepeda motor saat berada di tempat kejadian perkara (TKP) diduga tidak dapat menguasai laju kendaraannya sehingga keluar dari badan jalan hingga terjadi laka.
"Karena lama baru ketemu, jadi tadi kami kumpul- kumpul di Jl. Lingkar. Setelah nongkrong, kami mau pulang ke rumah. Tapi pas di lokasi kejadian (jalan menikung), ada mobil dari arah bawah (bergerak dari Utara menuju Selatan) sehingga almarhum yang bawa motor mengambil lurus jalan yang menikung itu sampai keluar dari aspal," kata Aril.
Di TKP yang menjadi lokasi insiden Laka maut yang dialami oleh alamrhum, diketahui merupakan salah satu titik jalan yang menagalami kerusakan yang cukup parah sepanjang Jl. Dr. Ratulangi. Kondisi jalan menikung, berlubang dan bergelombang. Ditambah saat malam tiba, jalan gelap gulita tanpa penerangan sehingga turut diduga menjadi salah satu pemicu insiden laka yang dialami oleh alamrhum dan temannya.
Peristiwa itu sendiri telah ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polres Palopo. Tiga orang personil kepolisian telah mendatangi rumah sakit, mengambil data almarhum, boncengannya serta saksi kemudian mendatangi TKP.(Riawan)