PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID MASAMBA -- Ustaz Al Habsyi akan memulai safari dakwahnya di Tana Luwu. Da’i yang sudah malang melintang ceramah dari masjid ke masjid, dari mimbar ke mimbar, sampai menjadi penceramah di TV nasional.
Wajahnya acap kali menghiasi layar TV, entah itu program khusus di Bulan Ramadan, atau mengisi program religi di televisi. Daya tarik ustaz satu ini luar biasa.
Nah, Ustaz Al Habsyi dalam waktu dekat akan melakukan Safari Dakwah di Kabupaten Luwu Utara. Al Habsyi dipastikan akan mengunjungi 13 kecamatan, dari kemungkinan 14.
Menariknya, Ustaz Al Habsyi akan berceramah di hadapan para ASN Lingkup Pemda Luwu Utara, tepatnya pada Jumat, 20 Mei 2022, di Aula La Galigo Kantor Bupati. Yang mana sehari sebelumnya, Kamis 19 Mei 2022 nanti, akan memberikan tauziah di Masjid Terapung SMAN 3 Palopo, JL. Andi Djemma Kota Palopo.
Hal ini diungkap Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Luwu Utara, Harifah DM, Selasa (17/5/2022), melalui sambungan telepon selulernya.
“Insya Allah, Ustaz Al Habsyi akan melakukan Safari Dakwah selama sepekan di Luwu Utara, mulai tanggal 20 Mei 2022,” ungkap Ketua BKMT Luwu Utara, Harifah.
Kecamatan pertama yang dikunjungi adalah Masamba. Al Habsyi akan memulai Safari Dakwah di Masjid Kurri-Kurri Masamba, sekaligus menjadi khatib, setelah itu bergeser ke Aula La Galigo.
“Di Masamba kita bagi tiga titik, karena kita upayakan satu hari ada tiga titik dikunjungi. Setelah khatib jumat di masjid Kurri-Kurri, beliau akan menghadiri pembukaan Safari Dakwah di Aula La Galigo,” kata Harifah.
Al Habsyi juga dijadwalkan berceramah di hadapan ASN. “Beliau akan memberikan ceramah di hadapan ASN,” katanya singkat. Ia menyebutkan, Bupati akan membuka Safari Dakwah BKMT tersebut.
Dipilihnya tanggal 20 Mei sebagai awal kegiatan Safari Dakwah bukan tanpa alasan yang jelas. Menurut Harifah, 20 Mei adalah momentum Hari Kebangkitan Nasional, sehingga sangat tepat Safari Dakwah mulai dilaksanakan pada 20 Mei.
“Momentum 20 Mei adalah momentum Hari Kebangkitan Nasional. Waktu yang tepat untuk bangkit, apalagi kita pernah dilanda banjir bandang beberapa tahun lalu,” terangnya.
Alasan kedua, momentum Hari Jadi Ke-23 Luwu Utara yang diperingati setiap 27 April. Di mana puncak peringatannya dilakukan melalui Rapat Paripurna DPRD pada 12 Mei 2022 lalu.
Alasan terakhir adalah momentum bulan Syawal 1443 Hijriah. Di mana halalbihalal menjadi kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh umat muslim di Indonesia.
“Karena bulan ini masih dalam suasana bulan Syawal 1443 Hijriah, maka Safari Dakwah kita kali ini kita rangkaikan dengan kegiatan halalbihalal,” tandasnya.(int)