PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Nasib Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) seperti dimainkan oleh Pemerintah Daerah (Pemda). Badan Kepegawaian Negara (BKN) pun turun tangan.
Saat ini, BKN sudah menerbitkan 267.790 NIP PPPK guru tahap 1 dan 2. Sayangnya, SK PPPK yang baru dicetak Pemda hanya 158.864. Duh!
Deputi bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) Suharmen mengungkapkan, percepatan penetapan NIP CPNS maupun PPPK memang menjadi target BKN.
Tujuannya, agar pejabat pembina kepegawaian (PPK) bisa segera menerbitkan SK dan menyerahkannya kepada aparatur sipil negara (ASN).
"BKN akan mempercepat proses penetapan nomor induk PPPK maupun NIP CPNS kalau PPK sudah mengusulkan," kata Deputi Suharmen, seperti dilansir JPNN.com, Minggu, 22 Mei 2022.
Dia juga berharap, setiap instansi bisa merespons cepat dengan mencetak SK PPPK maupun CPNS. Ini agar masing-masing ASN CPNS maupun PPPK sudah bisa menikmati hak-haknya.
"Kasihan juga kalau diulur-ulur penyerahan SKnya," ucap Deputi Suharmen.
Data BKN menyebutkan, total PPPK guru tahap 1 dan 2 yang lulus sebanyak 294.719 orang. Yang mengisi daftar riwayat hidup (DRH) sebanyak 291.334 orang. Usulan penetapan NIP PPPK yang diajukan PPK ke BKN sebanyak 276.242 orang. Kemudian, NIP yang ditetapkan sebanyak 267.790, sedangkan SK PPPK tercetak 158.864.
BKN juga mencatat, dari total NIP PPPK 2021 yang ditetapkan, terbanyak untuk tahap 1. Rinciannya adalah yang lulus sebanyak 173.723, isi DRH 173.424, usulan masuk 168.469, NIP 164.794, SK tercetak 111.684 Baca Juga: Ratusan CPNS 2021 Mengundurkan Diri, BKN Keluarkan Sanksi Tegas Tahap 2, peserta yang lulus sebanyak 120.138, si DRH 117.910, usulan masuk ke BKN 107.773, NIP 102.996, SK tercetak 47.180. (jpnn/pp)
