- Pondasi tak Digali, Kualitas Campuran Sangat Rapuh
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID PALOPO -- Anggota DPRD Kabupaten Luwu dari Fraksi Nasdem, Arby Arsyad mengungkap adanya proyek pengerjaan talud jalan desa di Kecamatan Bua yang dikerja secara asal-asalan.
Proyek tersebut berada di jalan menuju objek wisata religi Lapandoso, Kec. Pa'barasseng.
Dewan Arby menemukan banyak kejanggalan dalam pengerjaan proyek pengaspalan include talud senilai Rp4,2 miliar ini. Seperti, material batu pondasi yang hanya diletakkan di atas tanah urukan, tanpa dilakukan penggalian dasar pondasi. Lalu, kualitas material campuran semen yang sangat rapuh, gampang terhambur ketika digenggam, serta lebar dan tinggi jalan yang tidak sesuai RAB.
Hal itu terpantau dari video berdurasi sekira 2 menit 51 detik yang diunggah di FB resmi milik Anggota DPRD Kabupaten Luwu dari Fraksi Nasdem, Arby Arsyad, bernama Afkar Dewan.
"Ini saya sangat sedih melihat ada proyek yang dikerja begini di daerah kita. Inilah tugas saya memantau dan terus memperjuangkan banyak anggaran masuk di Kecamatan Bua," kata Arby Arsyad yang dihubungi PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, Selasa malam 24 Mei 2022.
Ia juga menyebutkan, saat meninjau itu, turut ditemani Sekretaris PUPR Luwu, Rusdi dan pihak rekanan.
"Setelah melihat saya mengecek kualitas pekerjaan. Saya bersama Pak Rusdi (Sekretaris Dinas PUPR) langsung meminta rekanan untuk kerja ulang. Ada sekira 30 meter itu dibongkar dikerja ulang," ungkap Arby.
Sekadar informasi, tahun ini Dinas PUPR mengalokasikan banyak anggaran pengaspalan di Kec. Bua, di antaranya pengaspalan jalan menuju objek wisata religi Lapandoso, pengaspalan poros Desa Pa'barasseng ke Desa Pammesakang, dan Tahun 2023, juga diprioritaskan akan diaspal poros Jalan Desa Puty-Desa Raja (Balambang).
Arby juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati Luwu, Dr H Basmin Mattayang atas perhatiannya ke masyarakat Kecamatan Bua, dalam memperbaiki akses jalan warga menjadi lebih bagus. (idris)
