Wali Kota Ramdhan Pomanto tak Izinkan Acara LGBT di Makassar, Itu Ilegal!

  • Bagikan

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID MAKASSAR -- Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto tidak akan memberikan izin dan akan menindak tegas jika ditemukan kegiatan yang melanggar norma hukum dan agama, termasuk kegiatan tahunan komunitas Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) di Makassar, Sulawesi Selatan.

Berdasarkan informasi, direncanakan pada tanggal 29 Mei 2022 mendatang bakal digelar panggung seni IDAHOBIT 2022 yang diinisiasi oleh beberapa kelompok komunitas LGBT di Makassar.

"Selama belum ada yang mengesahkan LGBT di Indonesia itu berarti ilegal," kata Wali Kota Makassar kepada CNNIndonesia.com, Rabu (25/5).

Kegiatan IDAHOBIT 2022 ini, tidak hanya digelar di Makassar, namun beberapa daerah di Indonesia seperti di Jakarta, Jawa Barat dan Kalimantan Barat, sejak tanggal 15 hingga 29 Mei mendatang.

"Jadi selama itu ilegal ya pasti akan ditindak tegas," ujarnya.

Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel menegaskan menolak acara yang akan dihelat komunitas LGBT tersebut.

"Kami menolak kegiatan LGBT, karena bertentangan dengan konstitusi, di Indonesia adalah negara berketuhanan, dimana semua agama tidak memperbolehkan perbuatan LGBT," kata Sekretaris Umum MUI Sulsel, Muammar Bakry kepada CNNIndonesia.com, Selasa (24/5).

Terpisah, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto mengaku bahwa pihaknya belum menerima laporan kegiatan yang akan digelar komunitas LGBT dalam merayakan IDAHOBIT tahun 2022 yang direncanakan pada tanggal 29 Mei mendatang di Makassar.

"Belum ada surat pemberitahuan kegiatan yang masuk," kata Kombes Budhi kepada CNNIndonesia.com.(int)

  • Bagikan