PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Harga sejumlah bahan pokok di pasar sudah membubung tinggi. Hal ini diakui Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi. Ia mengakui bahwa ada kenaikan sejumlah harga bahan pokok di pasar.
Berdasarkan pantauan Kemendag kenaikan yang mencolok, yakni pada harga telur ayam ras yang naik 3,58 persen menjadi Rp 28.900 per kilogram.
"Bawang merah naik 3,54 persen menjadi Rp 42.500 per kilogram," ujar Mendag dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Selasa, 7 Juni 2022.
Menurut Lutfi, harga cabai merah keriting juga naik 26,33 persen jadi Rp 52.300 per kilogram, cabai merah besar naik 24,82 persen di level Rp 53.300 per kilogram.
"Cabai rawit merah naik 38,66 persen menjadi Rp 66 ribu per kilogram," lanjut Lutfi.
Kendati demikian, ada penurunan di sejumlah komoditas bahan pokok, seperti daging sapi turun di kisaran Rp 135 ribu per kilogram dan harga rata-rata Rp 147 ribu per kilogram.
Harga daging ayam juga turun 9,88 persen menjadi Rp 37.400 dari Rp 41.500 per kilogram. Dipantau dari laman Info Pangan Jakarta salah satu kenaikan yang cukup tinggi pada harga cabai rawit.
Harga cabai rawit merah tembus Rp 120 ribu per kilogram di Pasar Mayestik, Jakarta.
Kemudian harga terendah di Pasar Pluit sebesar Rp 70 per kilogram. Adapun rata-rata harga cabai rawit merah di DKI Jakarta Rp 94.421 per kilogram atau naik Rp 5.910 per kilogram.
Kenaikan juga terjadi pada harga cabai keriting Rp 73.210 per kilogram atau naik Rp 4.338 per kilogram.
Harga bawang merah Rp 54.973 per kilogram atau naik Rp 1.782 per kilogram, daging ayam naik Rp 508 per ekor menjadi Rp 41.486 per ekor.
Selain itu, harga telur ayam naik Rp 361 per kilogram menjadi Rp 29.500 per kilogram.
Kemudian, harga daging sapi menyentuh angka Rp 147.105 per kilogram untuk jenis semud dan Rp 146.891 per kilogram untuk daging has. (jpnn/pp)