Tanah Jalur Masamba-Rampi Labil
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Perhatian Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman kepada daerah terpencil Patut diapresiasi. Salah satunya pembukaan akses jalan ke Seko dan Rampi. Lewat pemberian bantuan keuangan Pemprov Sulsel Rp14,5 miliar untuk akses jalan ke Kec. Rampi, Lutra, patut diapresiasi. Namun hal tersebut perlu diperjelas agar masyarakat tidak salah persepsi.
Kalau anggaran tersebut dipakai untuk pembangunan akses jalan dari Rampi ke Masamba, butuh anggaran yang cukup besar, hingga puluhan miliar. Secara teknis, kondisi lahan labil. Sehingga anggaran Rp14,5 miliar jauh dari cukup.
"ini perlu diperjelas oleh Pemkab Lutra. Jalur mana yang mau diperbaiki. Rampi-Masamba atau Rampi-Limbong-Seko," kata Tokoh Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR), Ir H Abdul Madjid Tahir (AMT) saat dimintai tanggapan, Rabu, 8 Juni 2022 kemarin.
Lanjut mantan anggota DPRD Sulsel dua periode ini, jika anggaran Rp14,5 miliar digunakan untuk melanjutkan pengaspalan Seko-Rampi, hal tersebut relatif lebih efektif.
Karena jalur Seko sampai ke Limbong sudah aspal. Tinggal melanjutkan pengaspalan dari Limbong sampai ke Rampi. Sehingga, masyarakat Rampi bisa ke Masamba walau memutar.
Butuh Puluhan Miliar
Sementara itu, Pemerhati Pembangunan Lutra, Mukhlis Balanca angkat bicara soal bantuan keuangan Gubernur Sulsel Rp14,5 miliar untuk infrastruktur Lutra.
Kepada Palopo Pos, Rabu, 8 Juni 2022, mantan pengurus IPMIL ini, mengatakan, anggaran tersebut tidak menyelesaikan masalah akses jalan Rampi - Masamba.
Untuk pembangunan jalan Rampi-Masamba, butuh anggaran puluhan miliar. Hanya APBN yang bisa biayai. Karena jalur Rampi - Masamba, sejumlah lokasi labih tanahnya. Juga butuh kontruksi fly over atau jalan layang sehingga hanya anggaran pusat yang memungkinkan.
"Andai penanganan jalan Rampi-Masamba kondisi normal, sejak jaman Bupati Lutra sudah selesai," kata pemerhati yang akrab disapa Muba ini.
Yang logis ditangani sementara ini, dengan anggaran Rp14,5 miliar, membuka akses jalan Rampi - Seko sepanjang 30-an kilometer.
Lalu sebagian untuk perbaikan jalan Seko-Rongkong, tepatnya wilayah Lambiri-Palandoan. Ini sudah ada badan jalan, tinggal dipadatkan dan dibuatkan talud.
Jalur ini akan lebih cepat membuka akses jalan Rampi-Seko-Rongkong-Sabbang Masamba dengan panjang sekira 100 km. (ikh)
