Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mapanyukki, SH., M.H dan rombongan disambut Pemkab Tana Toraja di Rujab Bupati Tana Toraja, Kota Makale, Senin (27/6/2022). --risna--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA - Pemerintah Kabupaten Tana Toraja menerima kunjungan sekaligus ramah tamah bersama Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mapanyukki, SH., M.H di Rujab Bupati Tana Toraja, Kota Makale, Senin (27/6/2022).
Keturunan raja Bone dan Gowa tersebut didampingi istri dan rombongan melakukan kunjungan di wilayah Tana Toraja dan Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Agenda bersilaturahmi dengan pemerintah daerah dua kabupaten, sekaligus mengunjungi objek wisata negeri diatas awan Lolai dan bersilaturahmi dengan masyarakat muslim di beberapa masjid di Toraja Utara.
Turut hadir Danrem 141/Toddopuli, Brigjen TNI Djashar Djamil dan segenap pejabat utama Kodam XIV/Hasanuddin serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Tana Toraja dan Himpunan Putra Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD).
Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung memberi tanda penghormatan dengan memakaikan passapu (topi) dan kain tenun khas Toraja kepada rombongan yang didampingi Ketua TP PKK Tana Toraja, Yariana Somalinggi dan Wakil Bupati dr. Zadrak Tombeg menerima kunjungan cucu Raja Bone ke 32, Andi Mapanyukki.
Theofilus menyampaikan rasa bahagia atas kedatangan Pangdam XIV Hasanuddin, dan bangga sebagai orang Toraja karena ada asli orang Toraja sebagai Panglima.
“Mewakili pemerintah daerah kaki menyambut penuh suka cita dan kebanggaan Bapak Pangdam Hasanuddin hadir di daerah yang kami cintai sebagai daerah wisata,” ujarnya.
Menurut Theo, Sulsel tidak lengkap jika tidak ada Toraja, maka dari itu pemerintah menjadikan Toraja sebagai aset sekaligus memberi perhatian baik untuk Toraja, sehingga dapat terus berkembang dan mensejahterakan masyarakat.
“Kondisi sosial dan politik serta keamanan di Tana Toraja masih aman, kondusif dan terkendali berkat kerjasama Forkopimda dan banyak pihak, kami akan terus membangun ketahanan sosial sehingga suasana terus terpelihara dengan baik,” harapnya.
Theo meminta dukungan Pangdam XIV/Hasanuddin kepada pemerintah agar pembangunan di Toraja terus berlangsung baik demi kesejahteraan masyarakat.
Sementara Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mapanyukki menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dan tarian adat Toraja kepada rombongannya di acara Ramah Tamah tersebut.
Menurutnya, terdapat adat istiadat budaya di Sulsel, termasuk Toraja yang sangat luar biasa sehingga dianggap dapat menjadi icon bersama di Indonesia.
“Kunjungan saya ke Toraja sudah lama direncanakan, tapi banyak tugas sehingga baru sempat kali ini, dan tak lupa terima kasih kepada Bupati, Wabup dan Forkopimda telah menerima saya,” ungkap Andi.
Lanjut Andi, Toraja jarang terjadi konflik karena masyarakatnya sadar dan saling bersaudara, yang artinya tidak boleh saling menyakiti dan menganggu.
“Toraja baik dari segi budaya, adat, wisata, alam sebagai icon Indonesia, mari kita bersama jaga kelestarian alamnya, jaga kondisi keamanan karena jangan sampai terpengaruh pemahaman sejarah perjuangan bangsa dan menjaga persatuan kesatuan NKRI,” tutupnya.
Setelah ramah tamah bersama Pemkab Tana Toraja, Pangdam XIV/Hasanuddin diagendakan bertemu dengan Pemkab Toraja Utara di Makodim 1414 Tana Toraja, Kota Rantepao sekaligus peresmian Masjid Ar-Rahman Arrasif dan peletakan batu pertama Gereja Oikumene Kodim 1414 Tana Toraja, pemberian bantuan sosial, pengarahan kepada anggota TNI AD, istirahat di Hotel Misiliana dan sholat magrib di Masjid Besar Rantepao.
Pada Selasa (28/6/2022) besok diagendakan sholat berjamaah dengan jamaah Masjid Nurul Taqwa Bolu di Tallunglipu dan mengunjungi Objek Wisata Negeri Diatas Awan Lolai di Kecamatan Kapalapitu, Toraja Utara. (risna)
