PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Pagi ini, di Istana Kedatuan Luwu, Yang Mulia Datu Luwu XL, H. Andi Maradang Mackulau SH Opu To Bau akan memberikan gelar kehormatan kedatuan kepada Pangdam XIV Hasanuddin Mayjend TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki.
Pemberian gelar diberikan di sela-sela kunjungan kerja Pangdam XIV Hasanuddin di Kota Palopo yang sebelumnya melakukan kunker ke Enrekang dan Toraja.
YM Datu Luwu yang dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. "Iya betul, acara dimulai sekitar jam 8 pagi," pungkas YM Datu saat dihubungi Palopo Pos, Selasa 28 Juni 2022.
Sebagai informasi, pemberian gelar adat yang terakhir diberikan kepada mantan Pangdam XVI Pattimura, Mayor Jendral TNI (purn) Dr. Marga Taufiq, SH. MH.
Pensiunan jenderal TNI AD bintang dua ini mendapat gelar adat dari Kedatuan Luwu “Pekkeng To Rirennuang Ri Luwu” yang artinya Prajurit Harapan Orang Luwu pada, Senin (12/08/2019), beberapa tahun lalu.
Lalu, di tahun 2018, lalu, juga YM Datu Luwu memberikan gelar adat kepada mantan Pangdam XIV Hasanuddin Makassar, Mayjen TNI Surawahadi, Rabu (24/10/2018). Pemberian gelar adat To Powennei, yang berarti insan yang penyayang berlangsung di Istana Kedatuan Luwu.
Sebagai informasi, Mayjend TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki adalah salah satu keturunan Raja Gowa dan Raja Bone yang berpangkat jenderal. Selain ada juga Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran.
Tak hanya itu, saat di Toraja, Mayjend TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki juga menceritakan ke Bupati Tator, Theofilus Allorerung kalau dirinya juga adalah keturunan Puang Sangalla.
"Meskipun saya lahir di Makassar, dan menjadi Akabri serta pernah tugas mulai dari Sabang sampai Merauke. Namun saya dengan Bupati Theofilus sama-sama cucu dari Puang Sangalla,” ujar Pangdam Mayjend TNI Andi Muhammad di hadapan Bupati Tator waktu itu. (idr)