PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BELOPA-- Ketua Dosen Terbang Kebidanan Indonesia, DR Minindar Rauf Tangngary SST MKeb mengatakan, banyak bidan perlu midwife update untuk peningkatan pelayanan di rumah sakit, puskesmas, dan tempat pelayanan kesehatan lain.
Dengan midwife update, para bidan dapat mengingatkan kompetensinya, baik dalam hal ilmu pengetahuan (knowledge), skill, dan attitude. Sehingga pelayanan kebidanan dapat terealisasi sesuai standar kebidanan berdasarkan kewenangan bidan dan Kode Etik Kebidanan.
Selain itu, tingkat pendidikan bidan di Tana Luwu masih rendah. Mayoritas masih pada jenjang diploma tiga kebidanan.
Untuk diketahui, Doktor Indah --sapaan DR Minindar Rauf Tangngary-- lulusan S2 Kebidanan pada Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung angkatan pertama. Ia juga Ketua Dosen Terbang Kebidanan Indonesia dari tahun 2006 sampai sekarang.
Ia pernah mengajar pada berapa institusi kebidanan di Indonesia, termasuk Akbid Kamanre Palopo dan STIKES Kurnia Jaya Persada Palopo. Saat ini, lagi kuliah pada midwife programe doctoral di Oxford University UK.
Doktor Indah yang berdomisili di Bandung Jawa Barat, pernah tugas sebagai bidan desa di Malangke tahun 1993 sampai 1998. Kemudian melanjutkan pendidikan Diploma III (D3) Kebidanan Soetomo Surabaya. Selanjutnya D4 Kebidanan di Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung. Dan S2 Kebidanan Unpad Bandung. Mahasiswa pascasarjana S3 Hukum di Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar Sulsel. (ikh)