Almarhum Ansar Pandaka.
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BELOPA-- Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Kabar duka datang dari Kandoa Desa Puty kecamatan Bua Luwu. Mantan Sekda Kabupaten Luwu Drs H Ansar Pandaka, M.Si Rabu pagi (20/7) meninggal dunia.
H Ansar Pandaka meninggal dunia disaat dalam proses pemulihan sakit stroke di kediamannya di Kandoa. Demikian diungkapkan Putra ketiga H Ansar Pandaka, Rio Adhiansyah Ansar Pandaka kepada Harian Palopo Pos Rabu (20/7).
"Ayah saya sepulang dari MTQ Bone memang sakit dan sempat dibawa ke rumah sakit karena gejala stroke. Namun kemudian baik-baik dan pemulihan dirumah. Bahkan beliau sangat semangat untuk sembuh karena meminta dibelikan tongkat karena anggota tubuhnya sudah bisa digerakkan. Namun tadi pagi beliau tidak bisa bangun dan menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 06.00 WITA" Ungkap Rio seraya memohon maaf atas segala kesalahan Almarhum Ayahandanya
Almarhum H Ansar Pandaka adalah putra asli Bua dengan karir birokrat cemerlang di Kabupaten Luwu. Suami dari Hj Nurhasa Ansar pernah menjabat Sekda Luwu di periode pertama Bupati Luwu H Basmin Mattayang.
Pria kelahiran Kandoa 15 Agustus 1952 ini juga mantan anggota DPRD Luwu periode 2014-2019 dari Partai Hanura.
Hingga wafatnya, almarhum Ansar Pandaka masih menjabat Ketua Partai Hanura Luwu dan Ketua LPTQ Luwu yang pada MTQ Sulsel di Bone belum lama ini. Kafilah Luwu mampu ia antar meraih 10 besar. H Ansar Pandaka juga tercatat sebagai Wakil Ketua Forum Kabupaten Sehat Kab Luwu.
Almarhum wafat dalam usia memasuki 70 tahun. Meninggalkan 1 istri dan 6 orang anak serta 10 orang cucu.
Camat Bua Muh Satti Abdul Latief mengatakan Almarhum H Ansar Pandaka akan dikebumikan di Pekuburan umum Islam Kandoa usai shalat Duhur Rabu siang ini. (andrie islamuddin)