PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, BATUPASI-- Proyek Neighborhood Upgrading and Shelter Project Phase (NUSP) Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) berupa penataan bantaran Sungai Salobulo Kec. Wara Utara, harusnya kelar seratus persen pada Juli 2022. Namun saat ini, progresnya baru 47,9 persen.
Beruntung, proyek penataan bantaran sungai yang melintas di Kel. Penggoli dan Kel. Sabbamparu ini, mendapat perpanjangan waktu hingga Oktober 2022. Adapun proyek ini dilaksanakan dengan perbaikan dan pengadaan sarana seperti, talud sungai, jalan, dan lainnya.
Pihak Konsultan Supervisi PT Kigas Driyap Konsultan, Saleh yang dikonfirmasi Palopo Pos melalui WhatsAppnya, Rabu, 20 Juli 2022 kemarin, mengatakan, untuk saat ini dari perhitungan bobot yang dilakukan konsultan sebesar 47,9 persen.
''Nilai progres ini hasil perhitungan akhir pekan sebelumnya. Untuk pekan berjalan ini, belum kita masukkan. Nanti diakhir pekan baru dimasukkan," katanya.
Diketahui, jenis pekerjaan yakni peningkatan kualitas pemukiman kumuh dengan
anggaran Rp14.461.870.000 bersumber dari Bank Dunia oleh
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Mulai dikerjakan pada 1 November 2021 dengan masa pelaksanaan 210 hari kelender. Proyek ini dikerjakan oleh PT. Mari Bangun Nusantara, sementara Konsultan Supervisi adalah PT. Kogas Driyap Konsultan. (rul/ikh)