Hyundai akan Pasarkan Mobil Listrik di Tana Luwu

  • Bagikan
General Manager PT Sinar Galesong Mobilindo, Dodik

* PLN UP3: Fix-kan Dulu Baru Kita Bangun

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TOMPOTIKKA--
Dealer resmi Hyundai, PT Sinar Galesong Mobilindo memastikan diri akan membuka cabang di Kota Palopo. Mobil Hyundai memiliki peluang yang sangat besar di Tana Luwu. Dimana merek ini tunggal di segmen mobil listrik untuk dipasarkan.

Hanya terkait mobil listrik tersebut, infrastrukturnya yakni Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) belum terpenuhi. Sehingga dealer tersebut menunggu kesiapan infrastruktur.

Menurut General Manager PT Sinar Galesong Mobilindo, Dodik saat diwawancara Palopo Pos, peluang ini sangat besar dimana Hyundai juga akan memasarkan Hyundai Ionic 5 Elektrik, Kona, dan Staria, si mobil listrik yang tengah populer di tanah air saat ini.

"Selain mobil keluarga 7 Sheat yakni Stargazer, kita juga akan memasarkan mobil listrik juga yakni Hyundai Ionic 5 Elektrik, Kona dan Staria, hanya kita masih menunggu infrastrukturnya," sebut Dodik.

Karena tentu konsumen membutuhkan SPKLU untuk memudahkan melakukan charger lebih cepat. "Di beberapa kota sudah mulai, misalnya di Gorontalo, Kendari, Palu, mobil listrik Hyundai sudah mengaspal disana, nah jika infrastrukturnya siap maka kita juga akan mulai pasarkan di sini," jelas Dodik di Patikala Resto and Cafe, Senin, 1 Agustus 2022.

Ia mengakui bahwa permintaan untuk type ini juga terbilang besar. "Memang permintaan mobil listrik ini sangat baik, saat ini saja di Indonesia sudah mencapai 2.000 unit inden, menunggu sampai 5 bulan," katanya.

Meski inden tersebut, namun Hyundai Ionic 5 Elektrik, Kona dan Staria dipersiapkan bakal mengaspal di Tana Luwu jika infrastrukturnya siap, yakni SPKLU yang tidak hanya berada di Tana Luwu saja, namun di semua daerah di Sulsel ini untuk memudahkan konsumen.

Terkait hal itu, Manager PLN UP3 Palopo, Alimuddin saat dikonfirmasi Palopo Pos, mengakui memang saat ini di wilayah kerja mereka Luwu Raya belum ada. "Tapi kalau ada yang pasarkan mobil listrik SPKLU pasti dibangun," jelas Alimuddin via Whatsapp, sore kemarin.

Ia bahkan menegaskan jika sudah pasti mobil listrik masuk, pasti akan dibangun. "Tidak terlalu berat membangun SPKLUnya," ungkapnya.

Memang, mobil listrik ini membutuhan pengisian yang cepat seperti mobil yang berbahan bakar minyak sehingga sangat dibutuhkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Lalu apakah bisa dilakukan di rumah?

Dari sejumlah sumber menjelaskan mengatakan sangat bisa, karena kebutuhan listriknya untuk Hyundai misalnya, membutuhkan daya sekitar 1.760 watt. Artinya, kapasitas daya listrik di rumah minimal 2.200 VA dengan waktu pengisiannya sekitar 7-8 jam.

Diberitakan sebelumnya, Hyundai melalui PT Sinar Galesong Mobilindo ini bakal melakukan ekspansi usaha di Kota Palopo dengan membuka cabang. Itu rencana dilkukan di pekan ketiga bulan Agustus ini.

Diungkapkan Dodik bersama Felix Tandiawan, Owner Sinar Galesong Mobilindo. peluang pasar di Tana Luwu cukup besar untuk merk Hyundai, apalagi di Kota Palopo dan Tana Luwu segmen pasar Hyundai terbilang terbuka seperti MPV dan SUV.

Misalnya Stargazer yang dibanderol dengan harga mulai Rp240 jutaan sampai Rp300 juta dan Hyundai Creta Rp300 sampai Rp400 juta, dan dan mobil listrik mereka yang dibanderol mulai dengan harga Rp600 jutaan.

"Palopo ini cukup menjanjikan, sebagaimana pasar kita di Indonesia kita sangat mengandalkan Stargazer untuk menopang penjualan kita di awal awal ini, dan hampir semua segmen kita akan masuk termasuk mobil listrik jika infrastrukturnya siap, target market share kita 30 persen," tandas Dodik kepada Palopo Pos. (ald)

  • Bagikan