PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID,SALEKOE-- Pegadaian Area Palopo telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat sejak 20 Juni 2022 lalu. Sudah sekitar 50 berkas yang ditangani. Target penyaluran tahun ini sebesar Rp5 miliar.
Menurut Kepala Cabang Mikro Pegadaian Palopo, Muh Tahir Dahlan, saat dikonfirmasi Palopo Pos, Rabu lalu, penyaluran KUR di Pegadaian masih terbatas karna melayani plafon pinjaman tertinggi sebesar Rp10 juta. Namun demikian, program pemerintah untuk kalangan UMKM ini ini disambut antusias oleh masyarakat.
"Karena sejak 20 Juni, kita sudah menangani berkas sebanyak 50 berkas, dengan total pinjaman sebesar kurang lebih Rp500 jutaan," katanya.
Selain plafon yang masih rendah, area penyalurannya juga masih terbatas. Dimana disebutkan, nasabah yang dilayani berada pada radius lima kilometer dari outlet Pegadaian. Diketahui, outlet Pegadaian di Kota Palopo sebanayak enam unit, Lutra enam unit, Lutim delapan, Toraja tujuh, dan Luwu lima.
Diluar dari kawasan itu, pihak Pegadaian akan menawarkan kreasi ultra dengan plafon yang sama namun dengan agunan, serta suku bunga yang ditawarkan sebesar satu persen lebih per bulan.
Proses penyaluran KR di Pegadaian Palopo sejak disalurkannya tidak jauh berbeda. Hanya di sini mereka menghitung secara syariah yakni margin setara 0,3 persen per bulan. Persyaratan lainnya tetap sama dengan bank konvensional.
Pegadaian sejak diwacanakan akan menyatu di bawah naungan PT Bank Rakyat Indonesia bersama PNM semakin gencar melakukan pengembangan, termasuk KUR ini. Sehingga pembayaran kredit ke depannya bisa melalui BRI juga atau agen agen BRILink. Namun untuk sementara ini masih dilakukan di Pegadaian.
Deputi Pegadaian Cabang Palopo, Jarwo, baru-baru ini mengatakan, memang Pegadaian bisa lebih cepat, dimana itu baru mewacana pada akhir mei lalu, namun pihak sudah action di pertengahan Juni, dan masyarakat terbilang antusias.
Diketahui KUR menjadi salah satu program pemerintah untuk membiayai usaha mikro kecil dan menengah dengan suku bunga yang rendah sebesar 6 persen, yang selama ini disalurkan melalui perbankan, diantaranya BRI, BNI, Bank Mandiri, BPD, BTN, BNI Syariah, dan sejumlah bank lainnya.
Masuknya Pegadaian ini dinilai akan semakin memperkuat penyaluran KUR tersebut untuk UMKM mengingat juga di sektor UMKM.
Berdasarkan data yang dihimpun Palopo Pos, target penyaluran KUR diberikan sebanyak Rp5,7 triliun untuk tahun 2022 secara nasional dan bertambah seiring dengan hadirnya Pegadaian. (ald/ikh)