Harga BBM Segera Naik, Masyarakat Siap-siap Saja, Luhut: Presiden akan Umumkan Pekan Depan

  • Bagikan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan membenarkan pemerintah sedang membahas wacana kenaikan BBM. Ilustrasi SPBU: Ricardo/JPNN.com

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Masih terbawa arus euforia kesenangan merayakan Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, tiba-tiba dibuat sesak dengan adanya berita harga bahan bakar minyak (BBM) akan naik.

Sinyal kenaikan itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Ia membenarkan pemerintah sedang membahas wacana kenaikan BBM.

Luhut memberi sinyal kemungkinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengumumkan kenaikan harga BBM pada minggu depan.

Purnawirawan TNI itu menyampaikan Presiden Jokowi telah mengindikasikan bahwa pemerintah tidak bisa terus mempertahankan harga solar dan Pertalite di harga saat ini.
"Itu modelling ekonominya saya kira sudah dibuat, nanti mungkin minggu depan presiden akan mengumumkan mengenai apa, bagaimana, mengenai kenaikan harga ini. Jadi, presiden sudah mengindikasikan tidak mungkin kami pertahankan terus demikian, karena kita harga BBM termurah sekawasan ini. Kita jauh lebih murah dari yang lain dan itu beban terlalu besar kepada APBN kita," kata Luhut dalam acara Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 19 Agustus 2022.

Luhut mengakui Indonesia sudah cukup baik menjaga laju inflasi di level yang terkendali saat ini. Inflasi Indonesia pada Juli 2022 tercatat sebesar 4,94 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Inflasi Indonesia masih lebih rendah dari sejumlah negara lain seperti Amerika Serikat yang mencapai 8,5 persen; Uni Eropa sebesar 8,9 persen, bahkan Turki sudah mencapai 79,6 persen.

Namun, capaian inflasi ini melebihi dari batas atas sasaran tiga persen plus minus satu persen. Luhut telah meminta timnya untuk membuat modelling kenaikan inflasi. Menurut dia, meski saat ini masih tergolong terkendali, laju inflasi akan sangat bergantung pada kenaikan solar dan Pertalite yang masih disubsidi pemerintah.

Dia meminta masyarakat untuk bersiap untuk kemungkinan adanya kenaikan harga BBM. Pasalnya, pemerintah juga harus menekan terus meningkatnya beban subsidi di APBN.

"Karena bagaimanapun, tidak bisa kami pertahankan demikian. Jadi tadi, mengurangi pressure (tekanan) ke kita karena harga crude oil (minyak mentah) naik, itu kita harus siap-siap," pintanya.

Luhut mengungkapkan kenaikan harga Pertalite dan solar menjadi satu dari sejumlah strategi untuk bisa menekan beban subsidi.

Pemerintah juga berupaya mengurangi mobil-mobil berbahan bakar fosil dengan kendaraan listrik dan implementasi B40. "Subsidi kami kemarin Rp 502 triliun, kami berharap kami bisa tekan ke bawah, tadi dengan pengurangan mobil-mobil combustion, diganti dengan listrik, kemudian B40, serta menaikkan harga Pertalite yang kami subsidi cukup banyak dengan solar," katanya.

Harga BBM hari ini sendiri, yakni Jumat, 20 Agustus 2022 terpantau belum mengalami perubahan. Khususnya untuk harga BBM Pertalite yang harganya masih ditahan oleh pemerintah.

Saat ini harga BBM Pertalite masih bertahan di Rp 7.650/liter. Berbeda dengan BBM nonsubsidi seperti Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex yang kembali naik pada awal Agustus.

Daftar Harga BBM Pertamax di seluruh provinsi:
Aceh Rp 12.500

Sumatera Utara Rp 12.750

Sumatera Barat Rp 12.750

Riau Rp 13.000

Kepulauan Riau Rp 13.000

Kodya Batam (FTZ) Rp 13.000

Jambi Rp 12.750

Bengkulu Rp 13.000

Sumatera Selatan Rp 12.750

Bangka-Belitung Rp 12.750

Lampung Rp 12.750

DKI Jakarta Rp 12.500

Banten Rp 12.500

Jawa Barat Rp 12.500

Jawa Tengah Rp 12.500

DI Yogyakarta Rp 12.500

Jawa Timur Rp 12.500

Bali Rp 12.500

Nusa Tenggara Barat Rp 12.500

Nusa Tenggara Timur Rp 12.500

Kalimantan Barat Rp 12.750

Kalimantan Tengah Rp 12.750

Kalimantan Selatan Rp 12.750

Kalimantan Timur Rp 12.750

Kalimantan Utara Rp 12.750

Sulawesi Utara Rp 12.750

Gorontalo Rp 12.750

Sulawesi Tengah Rp 12.750

Sulawesi Tenggara Rp 12.750

Sulawesi Selatan Rp 12.750

Sulawesi Barat Rp 12.750

Maluku Rp 12.750

Maluku Utara Rp 12.750

Papua Rp 12.750

Papua Barat RP 12.750

Harga BBM Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex

  1. Aceh
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  2. Provinsi Sumatera Utara
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  3. Provinsi Sumatera Barat
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  4. Provinsi Riau & Kepulauan Riau
    Pertamax Turbo Rp 18.600
    Dexlite Rp 18.500
    Pertamina Dex Rp 19.600
  5. Kodya Batam (FTZ)
    Pertamax Turbo Rp 18.600
    Dexlite Rp 18.500
    Pertamina Dex Rp 19.600
  6. Provinsi Jambi
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  7. Provinsi Bengkulu
    Pertamax Turbo Rp 18.600
    Dexlite Rp 18.500
    Pertamina Dex Rp 19.600
  8. Provinsi Sumatera Selatan
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  9. Provinsi Bangka Belitung
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  10. Provinsi Lampung
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  11. Provinsi DKI Jakarta
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  12. Provinsi Banten
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  13. Provinsi Jawa Barat
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  14. Provinsi Jawa Tengah
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  15. Provinsi DI Yogyakarta
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  16. Provinsi Jawa Timur
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  17. Provinsi Bali
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  18. Provinsi Nusa Tenggara Barat
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  19. Provinsi Nusa Tenggara Timur
    Pertamax Turbo Rp 17.900
    Dexlite Rp 17.800
    Pertamina Dex Rp 18.900
  20. Provinsi Kalimantan Barat, Tengah, Selatan, Timur, Utara
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  21. Provinsi Gorontalo
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  22. Provinsi Sulawesi Utara, Tengah, Tenggara, Selatan, Barat
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250
  23. Provinsi Maluku & Maluku Utara
    Dexlite Rp 18.150
  24. Provinsi Papua
    Pertamax Turbo Rp 18.250
    Dexlite Rp 18.150
  25. Provinsi Papua Barat
    Dexlite Rp 18.150
    Pertamina Dex Rp 19.250 (jpnn/net/pp)
  • Bagikan