PALOPOPOS. CO. ID, BATUPASI--Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman tahun lalu menyerahkan bantuan Pojok Baca Digital kepada Sejumlah Perpustakaan Masjid di Sulawesi Selatan, salah satunya di Perpustakaan Masjid Agung Luwu Palopo (MALP).
Bantuan Pojok Baca Digital yang diserahkan melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan ini terdiri dari buku-buku sunah, baik konvensional maupun buku digital yang dapat dibaca melalui aplikasi iSulsel, 2 unit komputer lengkap dengan meja dan kursinya, 1 buah Smart TV lengkap dengan lemarinya, Sofa, podium, karpet, stabilizer dan 2 buah standding banner.
Untuk memastikan bantuan pojok baca digital ini sudah dimanfaatkan sesuai peruntukannya, maka Tim Pendataan dan Pembinaan Perputakaan yang beranggotakan 5 orang pustakawan DPK Provinsi dipimpin Nilma, S.Sos, M.M didampingi pustakawan dari Dinas Perpustakaan Kota Palopo, Senin (22/8/2022) mengunjungi Perpuatakaan Masjid Agung Palopo.
Tim yang diterima pengelola perpustakaan Masjid Agung Luwu Palopo, melihat langsung keberadaan Pojok Baca Digital yang ditempatkan di Perpustakaan Masjid tersebut.
Berdasarkan hasil pematauan yang dilakukan oleh Tim Pembinaan dan Pendataan Perpustakaan DPK Sulsel Cluster wilayah penugasan Kota Palopo, Kabupaten Luwu Utara dan Luwu Timur tersebut, diperoleh informasi bahwa pada prinsifnya bantua buku yang ada sudah dibaca oleh jamaah masjid. Hanya saja buku-buku digitalnya belum bisa diakses karena ternyata aplikasi iSulsel belum terkoneksi dengan perangkat yang ada. Untuk tim DPK Sulsel dalam waktu dekat akan menugaskan tim IT untuk mengatasi permasalah tersebut.
Salah seorang anggota tim dari Kelopok Pendataan dan Pembinaan Perpustakaan DPK Sulsel yang menamakan dirinya Kelompok Mabbaca Caradde lo (Mencerdaskan Anak Bangsa dari Desa dan Lorong) Nazaruddin, S.Ag., M.Sos.I menjelaskan bahwa seharusnya memang berdasarkan program dari DPK Sulsel, penyerahan bantuan pojok baca digital ini ditindaklanjuti dengan kegiatan Bimbingan Teknis Strategi Pengembangan Perpustakaan - Teknologi Informasi dan Komunikasi (Bimtek SPP TIK) bagi pengelola perpustakaan masjid. Namun karena pandemi Bimtek dimaksud belum bisa dilaksakan.
"Insya Allah di akhir tahun 2022 ini kami telah memprogramkan pelaksanaan Bimtek bagi pengelola perpustakaan yang telah mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi. Termasuk pengelola Perpustakaan Masjid Agung Luwu Palopo, kami akan undang untuj mengikuti Bimtek dimaksud, agar bantuan yang telah diberikan bisa dikelolan dengan baik dan betul-betul dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kecerdasan dan kemampuan intelektual masyarakat," jelasnya. (rls)