Drainase Tertimbun Rata Jalan, Air Mengalir Masuk ke Rumah Warga

  • Bagikan

Nampak rumah warga yang masih terendam air dari drainase. --riawan--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO-- Drainase di belakang RSU Sawerigading Palopo, Kelurahan To'Bulung, Kecamatan Bara, yang dulu kedalamannya lebih dari satu meter dengan lebar kurang lebih dua meter, kini telah tertimbun. Kondisinya, rata dengan badan jalan. Akibat tak lagi berfungsi, air kini mengalir masuk ke rumah warga.

Seperti yang terpantau dengan kondisi rumah Sisilia, yang rumahnya dibangun di pinggiran drainase tersebut.

Mulai pada (27/08/22) Sabtu malam kemarin saat hujan deras mulai sekira pukul 20:00 Wita dan redah sekira pukul 22:00 Wita rumah yang terendam banjir akibat luapan air dari drainase, terpantau sampai soreh hari ini pukul 17:34 Wita, air masih mengalir masuk ke rumah warga tersebut, Ahad, 28 Agustus 2022.

Kondisi tersebut membuat pemilik rumah tak bisa berbuat apa- apa selain menguras air yang masih mengalir ke dalam rumah meski telah dipasangi penghalang.

Selain merendam rumah hingga menghambat aktivitas warga, dampak lain akibat air sudah sering meluap, itu mengakibatkan jalan aspal menjadi rusak parah. Banyak lubang dan benjolan muncul di tengah jalan akibat sering terendam air.

Kondisi luapan air bercampur lumpur ke rumah warga, juga merendam pelataran rumah sakit. Diketahui, sudah sering terjadi. Seperti yang sempat disebutkan Sisilia, air meluap dari drainase dan merendam rumahnya hingga masuk ke rumah sakit ketika hujan deras tiba. Itu dialaminya sebanyak kurang lebih 17 kali terhitung sejak tahun lalu.

Sempat dijanji tahun lalu oleh pemerintah melalui dinas terkait, bahwa drainase tersebut akan segera ditindaklanjuti agar tak lagi meluap. Akan tetapi sampai saat ini belum juga ada realisasinya.

"Dulu kita dijanji mau diperbaiki katanya, waktu ada banyak orang yang datang lihat ini. Tapi tidak ada sampai sekarang," katanya.

Kondisi ini diperkirakan oleh warga tersebut akan makin parah, jika terjadi hujan susulan. Terlebih lagi jika intensitas curah hujan tinggi.

"Sekarang mendung lagi, mudah- mudahan tidak hujan deras nanti malam. Kalau deras lagi hujan, makin parah nanti air meluap karena drainase sudah tertimbun tanah," tambahnya.(Riawan)

  • Bagikan

Exit mobile version