PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA--Tim Daerah Otonomi Baru (DOB) Toraja Barat yang dipimpin Welem Sambolangi, SE, bersama sejumlah tokoh masyarakat Toraja Barat mendatangi Gedung DPD RI di Senayan, Jakarta, Senin 5 September 2022.
Ketua Panitia Pembentukan DOB Toraja Barat, Welem Sambolangi yang juga Ketua DPRD Tana Toraja, bersama rombongan diterima langsung oleh Senator Lily Amelia Salurapa, SE, MM. Lily Salurapa adalah Anggota DPD/MPR RI Dapil Sulawesi Selatan yang selama ini getol memperjuangkan kepentingan daerah pemilihannya.
Lily Salurapa menyambut baik kedatangan tim tersebut. "Mereka datang dalam rangka rencana pemekaran Toraja Barat," ujar Lily Salurapa lewat sambungan telepon selulernya, Selasa 6 September 2022.
Lebih jauh, kepada tim, ia menyampaikan agar melengkapi semua persyaratan sebelum diproses. Saat ini memang, kata Lily, moratorium pemekaran belum dibuka. "Diperkirakan setelah tahun 2024," timpalnya.
Lily sendiri sebelumnya pernah menjadi Wakil Ketua Pansus Pemekaran Provinsi Papua. Selanjutnya, jika nantinya moratorium dibuka maka pihak Kemendagri akan melakukan kajian.
"Untuk itu para pemangku kepentingan atau stakeholder di Pemda Tana Toraja agar mempersiapkan lebih matang untuk memenuhi persyaratan yang ada," ucapnya.
Diketahui, sebagai Senator, Lily Salurapa menjalankan tugas dan wewenang berdasarkan UU No. 17 tahun 2014. Seperti pada ayat (1) disebutkan, mengajukan RUU kepada DPR RI. Rancangan itu berkaitan dengan otonomi daerah, hubungan pusat dan daerah, pembentukan dan pemekaran serta penggabungan daerah, pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi lainnya, serta perimbangan keuangan pusat dan daerah.
"Namun anggota senator tidak mengelola anggaran seperti anggota DPR RI," jelas Lily. Usai pertemuan, Srikandi Sulsel berdarah Toraja-Luwu ini menghantar rombongan Tim Pembentukan Toraja Barat menemui Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Sarce Bandaso, untuk bersilaturahmi. Sarce sendiri terpilih yang lalu lewat Dapil 3 Sulawesi Selatan. (man)
