Suasana saat pelatihan. --ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA--
Untuk melahirkan pengurus organisasi yang resiliensi atau pengurus yang memiliki kapasistas atau kemampuan untuk beradaptasi secara positif dalam mengatasi permasalahan hidup yang signifikan, Ikatan Guru Indonesia (IGI) pusat menggelar Pelatihan Managemen Organisasi (PMO) Tingkat Lanjut di Jakarta Convention Center (JCC) dan PPPPTK Bahasa 16 - 18 September 2022.
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekjend IGI Pusat Hibatun Wafiroh pada pembukaan kegiatan tersebut.
Menurutnya, kegiatan ini diikuti oleh pengurus pusat, wilayah, dan daerah dan juga diadakan PMO tingkat menengah.
“Kami berharap akan lahir pengurus IGI yang tangguh menghadapi berbagai tantangan kedepan” jelas Wafi yang juga kepsek salah satu SMP di Lamongan ini.
Sementara itu, salah satu peserta dari Kalimantan Selatan yang juga pengurus pusat Desy Hairina, menyambut baik kegiatan ini. Karena, dapat menambah wawasan dalam menjalankan organisasi yang menghimpun guru ini.
“Kami disajikan materi yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kapasitas dalam menjalankan organisasi” jelas Desy yang juga guru SMK Negeri 4 Banjarmasin.
Peserta PMO sebanyak seratus orang pengurus baik dari pusat, wilayah, maupun daerah.
Pengurus pusat lansung dihadiri Sekjen IGI Hibatun Wafiroh, para waketum IGI pusat, Wahid Nara, Mulyadi, Yuserto dan beberapa pengurus lainnya.
Sementara itu Dewan Pakar IGI Pusat Dhita Puti Saraswati menjelaskan bahwa pengurus IGI mesti mengenal budaya kerja organisasi yang telah dirintis sejak tahun 2019 ini.
“Pengurus mesti mengenal seperti apa budaya organisasi itu, apa kekuatan dan kelemahannya” jelasnya.
“Lalu apa saja yang menyebabkan budaya organisasi IGI seperti saat ini, dan apa yang perlu diubah serta bagaimana mengubahnya” jelas aktivis matematika Gernastastaka ini.
Dalam kegiatan tersebut menghadirkan pemateri yang kompeten dari Kemendikbudristek RI, Kemenag RI, Forum CSR Nasional Mahir Bayasut, Direktur Eksekutif APEKSI Alwis Rustam, Founder Soul of Speaking (SOS) Arni Badri Kalinda, Pendiri IGI Habe Arifin, Gatot, Ahmad Rizali, Ahmad Sururi Azis, Ahmad Rizal, dan dewan pakar Dita Puti Saraswati, Pengurus IGIAswin, dan Dewan Pembina IGI Jakarta Iwan Ridwan. (iwa)
