Korban pencurian pelaku berkedok petugas PLN yakni YS saat dimintai informasi dan keterangan di sekolah tempatnya mengajar di Makale, Tana Toraja, Selasa (4/10/2022). --risna--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA - Waspada, salah satu warga Burake di Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja menjadi korban pencurian.
Kedua pencuri yang belum diketahui identitasnya itu mengaku sebagai petugas PLN di Tana Toraja dan berpura-pura ingin memperbaiki instalasi listrik.
Rumah korban berinisial YS salah satu guru di Makale mengaku kecurian uang tunai Rp. 250 Ribu di rumah setelah didatangi petugas PLN.
YS menceritakan kronologis kejadian saat itu di rumahnya hanya ada Ibunya seorang diri yang sudah berusia 80 tahun, sekitar pukul 12.30 Wita pada Sabtu (1/10/2022) lalu dikunjungi dua orang mengaku petugas PLN ingin perbaiki listrik.
“Ibu saya menerima mereka, yang satu mengajak ngobrol Ibu di ruang tamu dan satu lagi masuk dalam kamar saya,” ujar YS.
Beruntung, saat itu keponakan YS saat pulang sekolah masuk ke rumah lewat dapur untuk mencari makanan, dan mendengar suara lemari pakaian YS dibuka dan Ia masuk dalam kamar.
Keponakan tersebut kaget melihat seorang laki-laki muda dalam kamar dan menanyakan keberadaannya dalam kamar.
“Pelaku kaget dan mengatakan bahwa Ia sedang memperbaiki listrik karena ada rusak dan mengakui temannya satu ada di depan bersama neneknya,” terang YS.
Setelah berpura-pura mencari kabel dan mengajak ngobrol penghuni rumah, kedua pelaku tersebut pamit pulang dan hendak pergi.
YS setelah ditelfon saudaranya, hendak pulang ke rumah dan mengecek kamarnya dan menemukan uang di dompetnya senilai Rp. 250 ribu sudah tidak ada.
Pihak YS dan keluarga tidak melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian, dan informasi diterima dari warga Burake hingga sampai ke telinga pihak berwajib.
Manager PLN Wilayah Makale Tana Toraja, Yandri saat ditemui dikantornya mengakui kedua petugas PLN dimaksud sama sekali tidak bekerja di kantornya.
“Petugas PLN yang asli saat menjalankan tugas ke rumah warga itu dilengkapi kartu identitas atau ID Card dan dibekali surat tugas serta pendampingan kepolisian,” ujarnya.
Yandri meminta kepada masyarakat jika ada pengaduan terkait PLN, agar menghubungi pengaduan centre pelayanan 123 dan khusus daerah Makale dapat menghubungi 082293284134.
Sementara, Kasubsi Penmas Humas Polres Tana Toraja, Aiptu Erwin mengimbau kepada masyarakat Tana Toraja jika mengalami hal kejadian sama atau mencurigai seorang yang berkedok petugas agar dapat melaporkannya ke kepolisian.
“Kalau tidak sempat foto petugasnya, maka sebaiknya berikan informasi atau menanyakan kepada kantor PLN Makale dan jangan terlalu dipercaya,” ucapnya.
Kata Erwin, informasi dari masyarakat Tana Toraja bahwa kejadian tersebut bukan hanya terjadi di Burake tapi katanya pada hari sama juga terjadi di Mengkendek dan Minanga. (risna)