Besok, Rangka Jembatan Darurat Digeser ke Arah Timur
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO -- Pengerjaan jembatan darurat penghubung Jalan Trans Sulawesi di Kelurahan Rampoang, Kecamatan Bara, Kota Palopo, ditarget sudah bisa dilalui pengguna jalan Jumat atau Sabtu, pekan ini.
Pasca runtuhnya jembatan permanen Rampoang, Jumat malam (14/10/2022) pekan lalu, kemudian diganti dengan jembatan darurat untuk kelancaran arus lalulintas, jembatan darurat yang di bangun kurang dari 10 hari, itu ditarget akan rampung dan bisa dilalui di hari kelima pekan ini.
Seperti yang diungkap oleh, Muhammad Said, selaku PPK pembangun jembatan tersebut saat dijumpai di lokasi, Senin, 24 Oktober 2022.
Kata Muhammad Said saat ditemui beristirahat tak jauh dari jembatan, ia menyebutkan hari ketiga pekan ini tepatnya, Rabu (26/10/2022) jembatan darurat akan digeser ke arah Timur yang telah dibangun pondasi di kedua ujung jembatan. Kemudian pada Jumat (28/10/2022) pembangunan jembatan darurat ditarget sudah bisa di lalui oleh pengguna jalan.
"Target kita tetap akan menggeser rangka jembatan darurat ini pada, Rabu pagi (26/10). Kemudian Jumat pekan ini target kami sudah bisa dilalui, namun sebelum kendaraan melintas, kami akan koordinasi dulu dengan beberapa pihak seperti Lantas Polres Palopo dan Dishub dan beberapa OPD Kota Palopo lainnya untuk membicarakan kapasitas maksimal tonase 15 Ton berat kendaraan yang bisa melintas di atas jembatan darurat," kata Muhammad Said.
Untuk memastikan target tersebut bisa dicapai lanjut Said, beberapa hari ke depan akan dilakukan pengecekan ulang baut- baut jembatan darurat agar saat di geser ke pondasi yang disipakan, itu tidak terjadi kesalahan. Tidak hanya itu, disebutkan pula tahapan lain yakni penimbunan di setiap ujung dudukan jembatan darurat untuk jalur kendaraan yang akan melintas.
"Selain pemeriksaan ulang baut jembatan darurat, beberapa hari ke depan sebelum dilalui, kita juga akan lakukan penimbunan di masing- masing ujung dudukan jembatan darurat untuk pembuatan jalan," terangnya.
Hal senada juga dikatakan Kepala Teknisi Jembatan Darurat, Usman Padu. Kepada Palopo Pos, Rabu pagi akan dilakukan pergeseran jembatan ke arah timur. Lalu dilakukan penimbunan oprit, lalu pengerasan oprit.
Selanjutnya juga dilakukan pemasangan lantai kayu jembatan.
"Kita target Sabtu sudah open traffic lah," ujarnya. (ria/idr)