PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID JAKARTA -- Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Pusat melakukan audiensi dengan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) yang diterima oleh Wakapolri Komjen Pol. Prof. Dr. Gatot Eddy Pramono, M.Si., di kantor Markas Besar Polisi Republik Indonesia (Mabes Polri), Jakarta Selatan, Senin (07/11/2022).
Kedatangan delegasi PSMTI dipimpin oleh Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta, bersama pengurus PSMTI di antaranya, Sekretaris Umum PSMTI Raymond Ardan Arfandy, Ketua Dewan Pembina Eddy Hussy, Ketua Dewan Pakar Soehendro Gautama, Dewan Penyantun Hendrik Karlam, Koordinator Wakil Ketua Umum (WKU) Organisasi, KumHam dan Kelembagaan Peng Suyoto, B.Com, WKU Korwil Jabar – Banten – DKI Jakarta Henry Husada, Wasekum Sudiono Chung dan pengurus anggota PSMTI lainnya.
Adapun dari pihak Kapolri, Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono didampingi Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., Karobindiklat Lemdiklat Polri Brigjen Pol. Dr. Susilo Teguh Raharjo, M.Si., Karodalpers Ssdm Polri Brigjen Pol. Drs. Jawari, S.H., M.H., Wadirsosbud Baintelkam Polri Kombes Pol. Chaerul Yani, S.I.K., M.H, dan anggota Polri lainnya.
Audiensi rombongan PSMTI Pusat ini disambut baik dengan suasana ramah dan penuh keharmonisan antara PSMTI dan Polri. Pertemuan tersebut dapat terlaksana lantaran sebelumnya PSMTI dan Polri telah melakukan kerja sama diberbagai kegiatan.
Dalam sambutannya, Wakapolri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono menjelaskan bahwa kerja sama ini telah terjalin diberbagai kegiatan dan Polri telah membuka peluang sebesar-besarnya bagi anak bangsa seluruh Indonesia yang ingin mengabdikan dirinya menjadi Polisi.
Menurut Gatot Eddy, “Selama ini sudah tidak ada lagi diskriminasi, jadi bagi seluruh anak bangsa Indonesia yang ingin mengabdi menjadi Polri semua peluang sudah dibuka lebar,” kata Wakapolri Gatot Eddy Pramono.
Dirinya berharap agar PSMTI dapat terus mendukung program Presiden Indonesia Joko Widodo, terutama dibidang UMKM. Dalam hal ini, sudah begitu banyak kegiatan PSMTI di daerah yang telah melaksanakan UMKM sehingga ini menjadi salah satu bentuk partisipasi PSMTI dalam mendorong UMKM sebagai basis perekonomian Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Ketum PSMTI Wilianto Tanta mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dan telah menyambut baik audiensi PSMTI. “Harapannya kerja sama ini bisa terus terjalin erat dan mampu menghasilkan berbagai program-program yang bermanfaat bagi masyarakat Indonesia,” ucap Ketum Wilianto Tanta.
“Sesuai dengan misi PSMTI yaitu kita mengabdi sebagai warga Indonesia untuk membangun dan memperhatikan daerah di mana kita bekerja dan berdomisili dengan melakukan bakti sosial di seluruh Indonesia,” lanjutnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekum Raymond Ardan Arfandy mengatakan bahwa, “Sebagai warga negara Indonesia, PSMTI memiliki tanggung jawab untuk mendukung masyarakat suku Tionghoa di seluruh Nusantara agar bisa masuk ke dalam arus besar bangsa Indonesia untuk mengabdi di berbagai bidang, termasuk di Polri, TNI, Kejaksaan, PNS dan lain-lain,” imbuh Raymond Ardan.
Selanjutnya, Koordinator Wakil Ketua Umum (WKU) Peng Suyoto, menjelaskan bahwa kerja sama antara PSMTI dan Polri sudah terjalin diberbagai kegiatan. “Dimana salah satunya, PSMTI mendukung 40 anggota Polri yang dikirim ke China untuk belajar Bahasa Mandarin, lalu visi-misi PSMTI dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang juga sangat didukung oleh Polri,” jelas Peng Suyoto.
Mengingat pandemi COVID-19 terus berlanjut, PSMTI se-Indonesia bekerja sama memberikan banyak dukungan vaksinasi COVID-19. Tak hanya itu, PSMTI juga mendukung dibidang pendidikan seperti yang disampaikan Ketua Dewan Pakar PSMTI Soehendro Gautama bahwa PSMTI Yayasan Tionghoa Batam memiliki Universitas Internasional Batam yang akan bekerja sama dengan SDM Polri untuk mengirim anggota Polri yang ingin melanjutkan program pendidikan kuliah.
Di akhir pertemuan, PSMTI memberikan plakat persahabatan kepada Polri dengan harapan terjalinnya audiensi ini dapat mempererat hubungan baik antara PSMTI dengan Polri dan ke depannya akan ditindaklanjuti dengan penandatanganan MoU. (rls/eds)
