PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Raja dan Ratu memang disematkan kepada pengantin baru. Tapi, ini lain dari yang lain. Meski gelar itu disematkan, namun mereka lebih dari itu. Apa sebab? Ternyata, pasangan pengantin ini tidak bersanding seperti biasa.
Yah, jika pelaminan biasanya dibuat seperti panggung dan letaknya ada di depan rumah. Guna memudahkan tamu undangan melihat pengantin. Namun, siapa sangka sepasang pengantin yang sedang trending itu memasang pelaminan yang tak biasa.
Dilansir Fajar.co.id dari akun instagram @memomedsos, terlihat sebuah pesta pernikahan bukan digelar di gedung atau halaman rumah, melainkan di atas atap rumah.
Nampak panggung pelaminan tersebut dibangun di atas genteng, sehingga benar-benar sangat tinggi. Pemandangan yang terlihat dari pelaminan pun adalah atap-atap rumah warga.
Pada video terpisah, para tamu undangan duduk di bagian bawah panggung. Pengunggah video tersebut juga menjelaskan bahwa panggung pelaminan itu kuat sehingga aman.
Menurut penulusuran fajar.co.id, tiang rumah rumah tersebut dibuat dari kayu dan bambu. Menariknya, kayu yang dikenal sekuat besi.
Atas viralnya video itu, pengantin tersebut menuai banyak komentar dari netizen.
Seperti akun @tiadewi, mengatakan tetap positif thinking.
"Mungkin lahannya sempit padat rumah penduduk, kalau buat pelaminan seperti biasa tar tamu undangan makan ga cukup tempat. Sementara sekali seumur hidup pengennya ada sesi foto-foto. positive thinking aja sihhh ya..," tulisnya.
"The real Raja dan Ratu 1 hari di singgasananya," ujar akun @chavizq.
"Gpp, asal jgn ngambil badan jin aja kaya yg kbnykan haha Ini si patut diapresiasi Lahan smpit msih bisa diakalin," tulis akun @radnwxzz.(fajar/pp)