Senator Lily Amelia Salurapa bersama Wabup Torut Frederick Victor Palimbong,Wily Sabandar, Damayanti Batti,Panca Sarungu, Kadis Pertanian Lukas Pasarai dan Edward Tanari poto bersama usai acara NGOPI AJA.Rabu,23 November 2022. --albert tinus--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, RANTEPAO -- Anggota DPD RI Lily Amelia menghadiri acara Ngobrol Kopi Toraja (NGOPI AJA) dengan tema Revitalisasi Hulu Kopi Toraja.
Ini merupakan titik awal gerakan bersama untuk peningkatan jumlah kopi origin Toraja.
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Pola Perkantoran Pemkab Toraja Utara Marante, Rabu, 23 November 2022.
Senator asal Sulawesi Selatan ini dalam sambutannya menyampaikan, rasa syukur. Karena bertemu di kegiatan itu.
Sebenarnya, katanya, dia bukan pakar kopi walaupun sejak SD sudah minum kopi. Kalau malam saat belajar, secangkir kopi sudah tersedia. Pengantar untuk belajar sampai jam 12 malam.
"Toraja Tourism Board (TTB) selalu melihat kami bersama Pak Panca, Pak Willy untuk berkolaborasi setiap apapun kegiatan di Toraja kami muncul mendukung. Sekarang ada kegiatan kongres GMKI ke-38 yang dibuka oleh Pak Gubernur Sulsel di ex Bandar Udara Pongtiku di Rantetayo dan Pak Gubernur mengapresiasi kongres bisa berjalan dengan baik sampai selesai," kata Senator Lily Amelia Salurapa.
Lebih jauh kata Lily, sekarang acara Toraja Tourism Board. Dia berharap kegiatan ini supaya tahu sejauh mana perkembangan kopi. Karena, Toraja itu terkenal kopinya. Sangat digemari di Jepang dan Mancanegara.
Dirinya ingat sekali Litha Brand sebagi pengekspor kopi ke sana. Kopi dijemur berton-ton di jalan gunung Merapi. Tapi, sekarang, sudah tidak ada.
"Saya mau dengar aspirasi dari masyarakat yang ada bersama kita hari ini terkait dengan Toarco Jaya. Sejauh mana fungsi perannya kepada masyarakat di Toraja. Karena, sejak saya kecil sudah ada Toarco Jaya sampai saya sudah ubanan tetap eksis. Saya rasa itu bermanfaat. Mungkin berbagai hal yang bisa kita diskusikan denga Toarco Jaya. Bersama-sama dengan pakarnya membahas Kopi dan pengembangannya. Saya hanya sebagai jembatan untuk kita membuat kegiatan ini supaya kita bertemu dan membahas tentang kopi. Seperti apa ke depannya. Kira-kira apa hambatannya. Sehingga, kelak, kita dapat mengembalikan kejayaan kopi di Toraja, yang sudah terkenal di Mancanegara," kunci Lily Amelia Salurapa' Anggota DPD RI Asal Sulawesi Selatan.
Acara NGOPI AJA (Ngobrol Kopi Toraja) dibuka langsung oleh Wabup Toraja Utara Frederick Victor Palimbong didampingi Kadis Pertanian Lukas Pasarai Datubarri, Panca Sarungu 'dan Edi Kende Suma ,Ketua Asosiasi Petani Kopi Toraja.
Acara Ngopi Aja Sebagai narasumber Utama yakni :
Lukas Pasarai Datubarri ,SP, Kepala Dinas Pertanian Toraja Utara, Sulaiman Mi'ting, Pengusaha Kopi, Edi Kende' Suma, Ketua Asosiasi Petani Kopi Toraja, Thomas Upping, Perwakilan Koperasi Toraja Utara, Irvan Helmy, Co-founder & Director of Anomali Coffee, Gilang M. Hehanusa, Praktisi Kopi Sulawesi Selatan. Dan sebagai Moderator Citra Wulandari - Owner Tori Coffee dan Q Grader Certification.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Toraja Utara Frederick Victor Palimbong, Sekda Torut Salvius Pasang, Willy Sabandar , Panca Sarungu, Kepala Dinas Pertanian Lukas Pasarai , Damayanti Batti Ketua Masata Toraja,Yaya Rundu Padang, para asosiasi petani kopi, penyuluh Pertanian, dan para petani kopi. (albert tinus)
