PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID PALOPO -- Pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Rumah Sakit Bintang Laut (RSBL) ke-51, Selasa 29 November 2022, ada yang spesial. Yaitu, dibukanya ruang operasional CT-Scan.
Kehadiran ruang CT-Scan ini menambah lengkap fasilitas kesehatan yang dimiliki RSBL sebagai rumah sakit berkinerja paling baik tahun 2022.
Dijelaskan Direktur Utama RSBL, drg Yulianti Wirawan usai acara pemberkatan ruangan oleh pastor Victor Patabang, kalau manajemen RS Bintang Laut akan selalu bisa menghadirkan pelayanan terbaik kesehatan bagi masyarakat. Perlahan-lahan alat-alat canggih pun akan didatangkan untuk menunjang itu semua.
"Bagaimana kami di RS Bintang Laut ini akan selalu menghadirkan perubahan ke arah yang lebih baik. Bagaimana kita bisa bertahan sampai usia 51 tahun saat ini. Karena kami yakin ada pelangi di setiap badai," ujar drg Yulianti yang sudah memasuki tahun ke-4 memimpin RS Bintang Laut.
Keberadaan CT-Scan ini lanjutnya, penegakan diagnosa pasien menjadi lebih bagus, bisa mendeteksi lebih banyak penyakit-penyakit serta yang utama respon time penanganan terhadap pasien bisa lebih cepat.
"Begitu pasien masuk, diagnosa cepat ditegakkan, sehingga itu memberikan mutu pelayanan bagi RS Bintang Laut," sebutnya.
Sebagai informasi, peralatan CT Scan yang terbaru dimiliki RS Bintang Laut memiliki seri uCT528 yang didatangkan langsung dari China.
Ada yang unik pada desain dan konsep ruang CT Scan milik RS Bintang Laut ini, jika dibandingkan dengan ruangan CT Scan di beberapa RS di Kota Palopo. Perbedaan yang mencolok yaitu, terletak pada desain ruangan yang nyaman lantaran dihiasi pemandangan indah bernuansa tenangnya lautan mirip Seaworld.
Hal itu terlihat saat memasuki ruangan, kita akan disambut dengan udara dingin nan sejuk. Lalu, di bagian dinding sebelah kiri akan terlihat gambar besar beningnya air laut yang membuat mata seolah-olah tidak akan berhenti berkedip.
Lalu yang tak kalah menariknya adalah, adanya gambar beberapa ekor ikan paus di atas langit-langit ruangan bak sedang menari, dibalut dengan lampu hias berwarna biru natural.
Dijelaskan drg Yulianti, mengenai pemberian tema laut ini sejalan dengan nama Rumah Sakit Bintang Laut itu sendiri.
Yang mana diketahui, pemandangan laut itu memberikan ketenangan dan refresing. "Intinya ketika orang masuk ke dalam ruangan ini tidak takut. Merasa adem. Karena pada umumnya pasien kalau sudah masuk ruang CT Scan bertanya-tanya ini saya sakit apa sebenarnya. Jadi harapan kita nuansa ruangan ini bisa menenangkan pasien," jelas drg Yulianti.
Peringatan HUT Ke-51
Sebelum peresmian ruang CT Scan, dilakukan peringatan HUT ke-51 digelar secara sederhana dan bersahaja di aula lantai 5 Gedung Baru (eks Hotel Atriam).
Pada peringatan HUT ke-51 ini dirangkaikan dengan Misa Syukuran yang dipimpin pastor Victor Patabang bersama pastor Yosef Doni, dan pastor Boni Ventura.
Usai Misa Syukuran dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng dan kue ulang tahun yang dilakukan Direktur Utama RSBL, drg Yulianti Wirawan yang diberikan kepada Provincial Provinsi Makassar, Suster Sandra Supit SJMJ, pimpinan komunitas Bintang Laut Sr. Maria frida, SJMJ dan Pastor paroki Sto. Mikael Ps. Victor Patabang.(Idris)
