Timnas Belanda merayakan gol Frenkie De Jong ke gawang Qatar, Selasa (29/11/2022) --net--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, QATAR-- Dua tum di grup A Piala Dunia 2022 Qatar, akhirnya memastikan diri ke babak 16 besar.
Adalah, Timnas Belanda dan Senegal.
The Orenje, julukan timnas Belanda, berhasil memastikan diri lolos ke 16 besar usai membekuk tuan rumah Qatar, Selasa, 29 November 2022 malam tadi.
Di waktu bersamaan, Senegal juga berhasil melenggang ke 16 besar usai menang dramatis atas Ekuador 2-1 pada pertandingan terakhir Grup A Piala Dunia 2022. Laga itu berlangsung di Khalifa International Stadium, Selasa, 29 November 2022.
Gol kemenangan Belanda dicetak Cody Gakpo di babak pertama serta gol Frenkie De Jong di babak kedua.
Atas kemenangan tersebut Belanda mengunci tiket ke babak 16 besar dengan status juara grup. Mereka mengumpulkan tujuh poin dari tiga laga.
Sementara Senegal mengumpulkan poin 6 dari dua kemenangan.
Partai Belanda vs tuan rumah Qatar pada babak pertama, berlangsung seru.
Timnas Qatar tampil menekan sejak awal laga. Mereka tidak ingin kalah tiga kali beruntun sehingga mereka tampil menekan.
Hanya saja, perlahan tapi pasti, situasi berubah. Belanda mulai mendominasi jalannya pertandingan dan mereka mulai membombardir gawang Qatar.
Setelah melakukan sejumlah percobaan, Belanda akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-26.
Menerima umpan pendek dari Davy Klaassen, Cody Gakpo melewati adangan beberapa bek Qatar sebelum melepaskan tembakan ke pojok kiri bawah gawang Qatar yang gagal dihalau oleh Barsham. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Belanda.
Gol tersebut membuat Belanda semakin percaya diri untuk menyerang. Qatar yang kesulitan mengembangkan permainan hanya sesekali melepaskan serangan balik namun tanpa membuahkan hasil.
Hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama, skor 1-0 bertahan untuk keunggulan Belanda.
Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan tidak banyak berubah. Belanda masih tampil dominan dan menekan pertahanan Qatar.
Benar saja, baru empat menit pertandingan babak kedua dimulai, Belanda sukses menggandakan keunggulan. Berawal dari sepakan Memphis Depay yang masih bisa diadang kiper Qatar, bola muntah jatuh ke kaki De Jong yang tidak terkawal dan tanpa kesulitan sang gelandang menceploskan bola ke gawang kosong Qatar. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Belanda.
Berada dalam posisi tertingal, Felix Sanchez membuat tiga pergantian sekaligus. Karim Boudiaf, Mohammed Muntari dan Ali Asad dimasukkan untuk menggantikan Assim Madibo, Almoez Ali dan Hassan Al Haydos. Dua menit berselang, Van Gaal menarik keluar Davy Klaassen dan Memphis Depay dan digantikan dengan Steven Berghuis dan Vincent Janssen.
Baru dua menit bermain, Berghuis berhasil membobol gawang Qatar melalui sontekkannya. Namun sayang gol itu dianulir oleh wasit karena dalam proses terciptanya gol itu Cody Gakpo yang memberi umpan sudah handsball duluan, sehingga VAR menganulir gol tersebut.
Timnas Belanda nyaris mencetak gol ketiga mereka di masa injury time. Berguis lagi-lagi melepaskan tembakan melengkung dari luar kotak penalti, namun sayang tembakannya ini hanya mengenai mistar gawang Qatar.
Jual beli serangan terus berlanjut, namun skor 2-0 bertahan untuk kemenangan Belanda.
SENEGAL VS EKUADOR
Sementara itu, Senegal vs Ekuador, berjalan alot. Senegal yang wajib menang langsung menyerang begitu pertandingan dimulai. Mereka tampil agresif dan mengancam pertahanan Ekuador.
Peluang langsung datang pada menit keempat. Sayang, tendangan Idrissa Gana Gueye dapat ditepis dengan baik oleh kiper Ekuador, Hernan Galindez.
Skuad berjuluk Lions of Teranga itu nyaris memperoleh keunggulan pada menit ke-12. Illman Ndiaye sukses melewati pemain Ekuador dan melepaskan tembakan. Hanya saja, sepakannya masih melebar.
Tim asuhan Aliou Cisse itu terus memberikan tekanan. Pada menit ke-24, mereka kembali nyaris merebut keunggulan. Namun, tendangan Ismaila Sarr juga belum menemukan sasaran.
Tak mau kalah, Ekuador mencoba untuk menyerang balik. Mereka kemudian mencoba menembus pertahanan Senegal pada menit ke-33. Namun, pergerakan Enner Valencia mampu dihalau Kalidou Koulibaly.
Senegal kemudian memperoleh penalti pada menit ke-44. Ini setelah Sarr dilanggar Piero Hincapie yang membuat wasit tak ragu menunjuk titik putih.
Sarr kemudian dipercaya menjadi eksekutor. Dia sukses melaksanakan tugasnya. Keadaan tersebut pun membuat Senegal memimpin pada akhir babak pertama dengan skor 1-0.
Pelatih Ekuador, Gustavo Alfaro membuat beberapa perubahan di awal babak kedua. Ini demi mencetak gol balasan serta membuka asa menuju babak 16 besar.
Keadaan itu pun membuat Ekuador mampu menguasai bola pada awal babak kedua. Hanya saja, mereka belum bisa menemukan celah pada pertahanan Senegal.
Peluang kemudian datang pada menit ke-56. Mendapat umpan dari Pervis Estupinan, Michael Estrada mencoba menanduk bola. Sayang, upayanya masih belum membuahkan hasil.
Ekuador akhirnya sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-67. Moises Caicedo dapat mencetak gol melalui sundulannya, memaksimalkan umpan kiriman Felix Torres.
Namun, keunggulan Ekuador tak bertahan lama. Senegal kembali memimpin pada menit ke-70. Berawal dari tendangan bebas, Kalidou Koulibaly sukses menjebol gawang lawan lewat tendangannya.
Ekuador terus mencoba menyerang. Mereka nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-82. Namun, tendangan Felix Torres masih melebar. Pertandingan dimenangkan Senegal dengan skor 2-1. (*/net/pp)
Susunan Pemain Kedua Tim
Belanda (3-4-1-2): Noppert; Ake, van Dijk, Timber; Blind, De Jong, De Roon, Dumfries; Klaassen; Gakpo, Depay
Pelatih: Louis van Gaal
Qatar (5-3-2): Barsham; Ahmed, Hassan, Khoukhi, Correia, Mohamad; Hatem, Madibo, Al-Heidos; Afif, Abdulla
Pelatih: Felix Sanchez
Susunan Pemain
Ekuador (4-3-3): Hernan Galindez; Felix Torres, Piero Hincapie, Pervis Estupinan, Angelo Preciado; Carlos Gruezo, Alan Franco, Moises Caicedo; Gonzalo Plata, Michael Estrada, Enner Valencia.
Pelatih: Gustavo Alfaro
Senegal (4-5-1): Edouard Mendy; Youssouf Sabaly, Kalidou Koulibaly, Abdou Diallo, Ismail Jakobs; Pathe Ciss, Idrissa Gana Gueye, Pape Gueye, Illman Ndiaye, Ismaila Sarr, Boulaye Dia
Pelatih: Aliou Cisse