Angkaran: Mudah-mudahan 2024, Sulsel Dipimpin Orang Toraja

  • Bagikan

IAS bersama dengan Doa Angkaran yang akrab disapa Nene Ine'. --ist-1

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TORAJA-- Tokoh sepuh masyarakat Toraja, Angkaran (96) mendoakan Sulsel di tahun 2024 mendatang dipimpin orang Toraja. Salah satu putera Torayan yang dia maksud adalah Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS).

Doa Angkaran yang akrab disapa Nene Ine' ini ia utarakan saat menerima kunjungan wali kota Makassar 2004-2014 itu di kediamannya, Jalan WR Monginsidi, Rantepao, Toraja Utara, Rabu, 21 Desember 2022.

Saat disambangi IAS, Nenek Ine begitu sumringah. Lebih dulu merentangkan tangan untuk menyambut IAS agar duduk di sampingnya. Melihat rindu itu, IAS memeluk erat Nenek Ine sembari menanyakan kabarnya.

"Kami mendoakan kamu Nak. Bekerja keras saja, semoga berhasil. Karena kami berkeluarga besar memang memimpikan suatu saat Sulsel ini dipimpin orang Toraja. Mudah-mudahan itu kamu nak," ujar Nene Ine sembari mengusap-usap punggung IAS.

Apalagi, sambungnya, Nene Ine dan keluarga besarnya memang sangat berharap ada orang Toraja bisa menjadi gubernur kelak. "Saya yakin, orang-orang Toraja lainnya juga menginginkan hal serupa," ujar Nenek Ine.

IAS sudah ibarat anak bagi Nenek Ine. Itu tidak terlepas dari persahabatan panjang IAS dan Surya Booby, mantan anggota DPRD Sulsel dari Dapil Toraja-Torut. Surya Bobby adalah puteri dari Nenek Ine.

Darah Toraja yang mengalir dalam diri IAS memang tidak terbantahkan. Seperti diketahui, leluhur IAS, Puang Rondongallo alias Puang Sondong salah satu mantan ketua adat masyarakat Toraja saat belum terpecah. Garis keturunan itu mengalir ke ibu IAS, St Djohra.

IAS sudah keturunan ketiga dari Puang Rondongallo di Batu Allu. IAS bersama sejumlah keluarganya bahkan menyempatkan ziarah kubur ke makam leluhurnya itu di Batu Allu. "Hampir lima tahun IAS baru sempat ziarah makam Puang," jelas IAS.

Sebelum ziarah kubur, IAS juga menghadiri Rambu Solo almarhumah Nenek Rimma Paelongan di Batu Allu, Senin. 19 Desember. Di kesempatan itu, IAS bertemu keluarga besarnya di Toraja. (*/pp)

  • Bagikan