Dating “DATANG” ke Toraja Utara, Terima Aspirasi dari Guide

  • Bagikan

Dating Pelembangan bersama para Pramuwisata di Aras Cafe , Sabtu,28 Januari 2023. --albert tinus--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, RANTEPAO-- Bakal Calon Bupati Toraja Utara Dating Palembangan, SE Ak, MM terus intensif melakukan pertemuan dengan berbagai elemen masyarakat, dan kali ini bersama para pramuwisata di Cafe Aras, Sabtu, 28 Januari 2023 malam.

Dating di hadapan para pramuwisata (Guide) melakukan silaturahmi dan berdiskusi terkait kunjungan para Wisatawan Mancanegara (Wisman) di Toraja Utara saat ini serta agenda kegiatan perhelatan politik di tahun 2024 .

Dating Pelembangan yang didampingi Relawan DATANG, usai pertemuannya mengatakan, pihaknya malam ini teman-teman yang bergelut di bidang pariwisata mengundangnya.

''Tentunya untuk saling sharing satu dengan yang lain mengenai keberadaan mereka hari ini. Mereka sangat mengharapkan suatu pemimpin ke depan yang peduli dengan pariwisata,'' katanya.

Di Toraja ini, katanya, hanya pariwisata yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan untuk mendapatkan income. Sehingga, masyarakat Toraja khususnya Pemuda tidak banyak keluar dari Toraja Utara.

''Tetapi dengan majunya pariwisata, para milenial menjadi inovatif dalam mengembangkan diri menerima dan memberikan yang terbaik buat wisatawan ke depan. Inilah keluhan-keluhan yang mereka sampaikan kepada saya. Sekiranya perjalanan ke depan ada yang terbaik bagi saya untuk Toraja Utara sebagai Bupati, saya perhatikan ini," jelas Sekjen PMTI ini.

Selain itu, katanya, para pramuwisata juga mengeluhkan insfratruktur dan kebutuhan -kebutuhan yang mendukung wisatawan untuk senang di Toraja. Tetapi, orang datang berwisata di Toraja mereka menggunakan waktu lebih banyak seharusnya , tetapi karena kurangnya tempat -tempat wisata yang menarik sehingga para turis mancanegara dan juga domestik itu pulang dengan sesuatu yang kurang memuaskan. Inilah yang disampaikan oleh teman-teman pelaku dunia wisata malam ini.

"Orang datang berwisata di Toraja harusnya menggunakan waktu lebih banyak. Tapi, karena kurangnya tempat wisata yang menarik, sehingga para turis mancanegara dan juga domestik itu pulang lebih cepat dengan sesuatu yang kurang memuaskan. Inilah yang disampaikan oleh teman-teman pelaku dunia wisata malam ini," pungkasnya (albert tinus)

  • Bagikan

Exit mobile version