- Dihadiri Wali Kota, Gelar MoA dengan FK UMI Makassar
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID PALOPO -- Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada (IKB KJP) Palopo semakin berkembang menuju kampus bermutu, berkarakter, dan berwawasan global, dengan ditandai segera membuka Fakultas Kedokteran.
Hal itu ditandai lewat penandatangan kerja sama Memorandun of Agreement (MoA) antara Rektor IKB KJP Palopo, Prof. Dr. Dra. Rusdiana Junaid, Grad. Dipl.TESOL., M.Hum., M.A, dengan Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Dr.dr. H. Nasrudin Andi Mappaware, Sp.OG(K), MARS, M.Sc, Rabu pagi 22 Februari 2022 di Kampus IKB KJP, Jl. Dr Ratulangi, Kelurahan Salobulo, Kota Palopo.
MoA ini berisikan tentang pendampingan pihak FK UMI kepada pihak IKB KJP dalam hal pembukaan Fakultas Kedokteran di Kampus IKB KJP.
MoA disaksikan langsung Ketua DPRD Palopo yang juga Ketua Pembina Yayasan Kurnia Jaya Persada, Dr Hj Nurhaeni S.Kp M.Kes, Wali Kota Palopo Drs HM Judas Amir, Sekkot Palopo H. Firmanza DP, Ketua Yayasan Kurnia Jaya Persada, dr Indah Mustika Sari S.Ked, Wakil Dekan I FK UMI, Wakil Dekan II FK UMI, Tim Kurikulum FK UMI, Ketua IDI Palopo, dr Abdul Syukur Kuddus Sp.B, para dokter senior, dekan IKBP KJP, pimpinan perbankan BSI Palopo, Bank Muamalat, dan Bank Mandiri, dan ketua prodi IKB KJP.
Dalam sambutan pembuka, Rektor IKB KJP Palopo, Prof. Dr. Dra. Rusdiana Junaid mengungkapkan kampus yang ia pimpin terus berbenah diri untuk menyamai, bahkan kalau bisa melampaui kampus ternama di Sulsel. Hal itu ditandai dengan beberapa indikator, yaitu di tahun 2022, lalu, melakukan re-akreditasi 5 prodi lama yang hasilnya Baik Sekali, lalu, akreditasi prodi baru yang juga memperoleh akreditasi Baik Sekali. Jadi sudah sekira 75 persen prodi terakreditasi Baik Sekali. "Saat ini IKB KJP mengelola 2 fakultas yang semuanya terakreditasi Baik Sekali," kata Rektor Prof Dr Dra Rusdiana Junaid.
Selain itu, kata Prof Dr Rusdiana, pihaknya juga telah melakukan akreditasi institusi yang hasilnya Baik Sekali.
Selanjutnya, rektor juga bercerita rencana pembukaan Fakultas Kedokteran ini setelah melihat perlunya pengembangan program studi yang potensial diminati pelajar di Luwu Raya dan sekitarnya. Yang akhirnya kami bersurat ke FK UMI untuk membuka Prodi Kedokteran dan langsung direspon oleh pihak FK UMI.
"Kenapa kami menjatuhkan pilihan kepada FK UMI. Karena kami melihat FK UMI sudah sangat unggul, serta dengan FK UMI sudah memiliki jalinan ikatan batin," kata Rektor IKB KJP ini disambut tepuk tangan yang hadir.
Rektor juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada FK UMI yang hadir dengan tim, juga dalam rangka membantu penyusunan kurikulum pengusulan Prodik Kedokteran ini.
Sementara itu, Dekan FK UMI Makassar, Dr.dr. H. Nasrudin Andi Mappaware, Sp.OG(K), MARS, M.Sc dalam sambutannya menyebutkan jika ini momen luar biasa. Bertemunya 2 institusi besar. Ia mengatakan kalau pengembangan intitusi itu sangat penting dalam rangka membangun kapasitas dan kredibilitas.
Dengan adanya MoA ini, menjadi peluang besar IKB KJP menjadi kampus ternama dengan Prodi Kedokterannya di Jazirah Utara Sulsel ini.
Pihaknya pun juga berkomitmen untuk memberikan pendampingan secara full dalam proses pembukaan Fakultas Kedokteran di Kampus IKB KJP.
Hal ini juga sejalan dengan komitmen pemerintah pusat (Kemenkes-Kemendikbud DIKTI) yang mengharapkan pemenuhan tenaga dokter yang saat ini sangat dibutuhkan. Pasalnya,pasca pandemi Covid, Indonesia masih sangat kekurangan tenaga dokter.
"Bismillah, harapan saya, mari segerakan, jangan tunda lagi. Lebih cepat lebih baik. Ini menjadi sejarah membangun bidang kedokteran di Luwu Raya dan sekitarnya," kata Dekan FK UMI disambut tepuk tangan kembali dari hadirin.
Sementara itu, mewakili Wali Kota Palopo, Sekkot Palopo, H Firmanza DP mengungkapkan, IKB KJP sudah tidak perlu diragukan lagi. sudah banyak lulusannya terserap di sejumlah instansi daerah bahkan sampai ke luar negeri.
Apalagi dengan adanya rencana pembukaan Fakultas Kedokteran, ini menjadi terobosan luar biasa. Kalau selama ini hanya keperawatan dan kebidanan, dalam waktu dekat akan ditambah kedokteran. Sehingga anak-anak kita tidak perlu lagi jauh-jauh ke Makassar belajar kedokteran.
Hal ini juga sejalan dengan visi Wali Kota menjadikan Palopo sebagai kota tujuan wisata kesehatan.
"Kita doakan niat baik pihak kampus IKB KJP ini segera terwujud. Semakin cepat semakin baik," tutup Sekkot.
Sebagai informasi, selain melakukan penandatangan (MoA), dari FK UMI juga melakukan pendampingan selama dua hari dalam penyusunan kurikulum dalam rangka pemenuhan instrumen akreditasi minimum dalam rangka pembukaan Prodi Pendidikan Kedokteran (Program Sarjana dan Profesi).(idr)
