PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, JAKARTA-- Ini fakta baru kasus penganiayaan dan kekerasan yang dilakukan Mario Dandy. Hal itu dibongkar oleh temannya sendiri, Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan (19).
Shane Lukas membongkar bahwa Mario Dandy janji semua akan ‘diamankan’ dan diurus oleh ayahnya, Rafael Alun Trisambodo.
Dengan janji Mario Dandy itu pula, Shane Luka akhirnya mau membantu dalam peristiwa tersebut.
Itu karena Shane merasa dirinya akan tetap aman dan tidak akan berurusan dengan hukum dan kepolisian.
Akan tetapi, apa yang dipikirkan Shane Luka itu ternyata tidak berjalan sesuai rencana.
Sebab, dirinya kini juga ditetapkan sebagai tersangka atas penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy terhadap David.
Pengakuan Shane Luka
Hal itu disampaikan Shane Luka kepada pengacaranya, Happy SP Sihombing saat dihubungi media, Rabu, 1 Maret 2023.
Happy mengungkap, berdasarkan pengakuan Shane, Mario Dandy menyatakan bahwa ayahnya memiliki banyak ‘kenalan’.
“Menurut penjelasan dari Shane juga, dia mengaku ada ‘relasi kuat’,” ungkap dia.
Karena itu, Mario Dandy meyakinkan Shane Luka agar tidak usah takut karena semua akan ‘diamankan’ dan ‘diurus’ oleh ayahnya.
“Karena itu dia lalu mengandalkan bapaknya ‘udah jangan takut bapak saya nanti yang urus semua’ gitu,” sambung Happy menirukan.
Karena janji Mario Dandy itulah, lanjutnya, Shane Lukas merasa dirinya aman.
Akhirnya, Shane Luka pun setuju untuk membantu Mario Dandy hajar sadis David, anak pengurus pusat GP Ansor Jonathan Latumahina.
“Dia (Shane) mau disuruh karena itu, karena dia dijanjikan, maksudnya ‘udah kamu tenang aja gak usah takut, saya minta videokan. Saya juga gak mau apa-apain kok’.” bebernya.
''Kata Mario gitu makanya Shane itu mau. Itupun kemarin dia dijemput,” jelas Happy.
Diduga Direncanakan
Akan tetapi, kata Happy, Shane Lukas mengaku sama sekali tak menyangka akan terjadi kekerasan sebagaimana dalam video yang beredar.
Dia juga tidak menyangka korban akan sampai mengalami koma dan kritis.
Dalam peristiwa itu, kata Happy, Shane Lukas juga disuruh Mario Dandy memvideokan saat Mario Dandy hajar David.
“Di situ juga dia sudah disuruh sama Mario, ‘nanti kamu tinggal video aja ya’.” ujarnya.
“Tapi pas di mobil juga dia engga bilang, nanti kita menganiaya si David, enggak,” tutur Happy.
Happy juga menyebut kliennya juga shock setelah melihat penganiayaan Mario Dandy kepada David.
Shane Luka, kata Happy, menduga semua itu sudah direncanakan Mario Dandy.
Sedangkan dirinya hanya membantu atas permintaan anak ketiga Rafael Alun Trisambodo dan Ernie Meike Torondek itu.
‘Shene, nanti pokonya kamu videokan’, udah dia bilang, tapi di dalam mobil tidak diceritakan mau dianiaya,” kata Happy.
“Makanya itu si Shean pada saat kejadian itu dia shock, dia engga bisa melakukan apa-apa,” jelas Happy.
Berdasarkan keterangan tersebut, Happy menduga bahwa Mario Dandy sudah merencanakan untuk menganiaya David.
“Dia (Shane) enggak menyangka, karena aktornya si Mario ini sudah merencanakan. Patut diduga sudah merencanakan,” tandasnya.
Itulah informasi dibongkar Shane Lukas, Mario Dandy janji : udah jangan takut bapak saya nanti yang urus semua. (pojoksatu/pp)