PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MALILI -- Hari ini Senin, 6 Maret 2023, Wakil Bupati Luwu Timur terpilih akan ditentukan. Siapakah itu, apakah Akbar Andi Leluasa atau Muhammad Taqwa Muller? Kita tunggu hasil pemilihannya pada sidang paripurna DPRD Luwu Timur siang ini.
Sebanyak 30 orang anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur akan menggunakan hak pilihnya dalam memilih calon Wakil Bupati Luwu Timur sisa jabatan 2021-2026. Pemilihan ini dilangsungkan melalui sidang paripurna di gedung DPRD Kabupaten Luwu Timur yang berada diwilayah Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili.
Dalam pemilihan ini menggunakan sistem pencoblosan pada kertas suara yang berisikan foto dan nomor urut calon. Adapun calon wakil bupati Lutim yang akan dipilih dalam pemilihan ini yakni Akbar Andi Laluasa dengan nomor urut 1 dan Muhammad Taqwa Mulller dengan nomor urut 2. Sehingga siapa saja calon yang meraih suara terbanyak dalam pemilihan ini maka dialah pemenangnya. Dan seandainya dalam pemilihan ini terjadi suara draw atau imbang maka panitia pemilihan akan kembali melakukan pemilihan ulang.
"Sesuai mekanisme atau tata tertib yang ada, seandainya terjadi draw suara maka akan dilakukan pemilihan ulang," ungkap Sekertaris DPRD Lutim, Aswan Azis, Ahad 5 Maret 2023, kemarin.
Dan bila dalam pemilihan ini terdapat pemenangnya, tambah Aswan, maka tahapan selanjutnya akan dilakukan uji publik kepada calon yang terpilih. Uji publik itu dilakukan adalah untuk memberikan kesempatan kepada warga masyarakat guna menilai dan beri saran dan masukannya terkait hasil Pemilihan Wakil Bupati Lutim tersebut.
Sekadar diketahui, Pemilihan Wakil Bupati Lutim ini untuk adalah mengisi sisa Periode 2021-2026 bersama Bupati Luwu Timur, Drs H Budiman MPd. Dan kedua nama calon yang akan dipilih masing masing adalah kader Partai Golkar, yakni Akbar Andi Laluasa yang merupakan pengurus DPP Partai Golkar. Sementara Muhammad
Taqwa Muller adalah mantan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari fraksi Golkar asal daerah pemilihan Luwu Raya.
Sementara ke 30 orang anggota DPRD Lutim yang memberikan hak suaranya, masing masing, 7 orang dari Golkar, 4 dari Nasdem, 4 dari PAN, 4 dari Gerindra, 3 dari Hanura, 3 dari PDIP, 2 Demokrat, 1 PKS, 1 PKB dan 1 PBB. (akm/idr)