Suasana pelaksanaan UKK hari kedua di SMKN 5 Kolala Utara. --Foto: ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, KOLAKA UTARA-- Ujian Kompetensi Keahlian yang digelar SMKN 5 Kolaka Utara memasuki hari kedua. Selasa 14 Maret 2023.
Sejumlah kegiatan yang dilakukan para siswa yang ikut UKK seperti bercocok tanam, dan sejumlah keterampilan lainnya seseuai jurusan masing-masing. Salah satunya seperti yang dilakukan siswa jurusan pertanian ini.
Menurut Kepala SMKN 5 Kolaka Utara, Alimuddin, Hari kedua Ujian Kompetensi Keahlian SMKN 5 Kolaka Utara berlangsung dengan lancar, khususnya jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura dengan cuaca yang cukup mendukung. Kegiatan tersebut berlangsung di lahan praktikum ATPH yang dihadiri oleh 9 peserta dan penguji internal maupun eksternal.
Kompetensi Keahlian ATPH memilih paket soal yang mengarah ke pengetahuan siswa terkait tentang pengolahan lahan dan budidaya tanaman sayuran.
Nur Fadillah SP salah satu guru produktif jurusan tersebut menjelaskan tentang mereka memilih paket tersebut karena di beberapa kawasan di daerah Kolaka Utara masih memiliki luas dan kondisi lahan yang masih baik untuk digunakan sehingga butuh orang yang kompeten.
"Output daripada paket soal ini dimana anak-anak memiliki legalitas bahwa mereka memiliki keahlian dibidang Pertanian khususnya di pengolahan lahan budidaya tanaman sayuran," jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, SMKN 5 Kolaka Utara (Kolut) menggelar Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) untuk siswanya. Ujian digelar selama tiga hari 13 - 15 Maret 2023, di SMKN 5 Kolut.
Sebanyak 114 siswa berjuang dalam UKK ini mendapatkan sertifikat kompetensi keahlian sesuai jurusan masing-masing.
Ada tiga jurusan yang siswanya berpartisipasi dalam UKK ini. Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan 70 peserta, Jurusan Teknik bisnis sepeda motor 24 siswa, Dan Jurusan Tata Busana 11 orang, serta Jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Holtikultura 9 siswa.
Kegiatan ini, menurut Kepala SMKN 5 Kolaka Utara, Alimuddin, bertujuan untuk meningkatkan kualitas output SMKN 5 Kolaka Utara.
"Kita berharap dengan UKK ini, alumni SMKN 5 Kolut mampu bersaing di dunia industri maupun dunia usaha, " kata Alimuddin.
Dalam uji kompetensi ini, tim penguji yang dihadapi siswa terdiri dari dunia industri. "Jadi tim penguji di UKK ini dari kalangan industri, " ungkap Alimuddin. (*/pp)
