ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MASAMBA-- Memasuki bulan Ramadan 1444 H, Harga Tandan Buah Sawit (TBS) bulan Ramadan di Sulawesi Selatan Khususnya di Luwu Utara dan Luwu Timur Turun, parahnya pembelian TBS sudah ada dibawah dari harga kesepakatan Dinas Tanaman Pangan Hortikulutra dan Perkebunan (TPH-Bun) Sulawesi Selatan.
Seperti diketahui, Harga Kesepakatan Disbun bersama pihak terkait untuk bulan maret tahun 2023 Rp 2150/kg, sementara harga pembelian yang diberlakukan Manajemen Pabrik Kelapa Sawit (PKS) rata-rata dibawah harga Rp 2150. PKS Plat merah PTPN XIV ikut-ikutan melanggar kesepakatan dengan membeli TBS Rp 2120/kg.
Ketua DPD Apaksindo Kab Luwu Utara, H Rafiuddin AR hanya berharap komitmen dengan harga kesepakatan bersama Dinas TPHP-Bun, apalagi mereka (PKS) menyetuji dan menandatangani harga yang diputuskan bersama. "
Saya hanya berharap ke PKS ketika komitmen Rapat itu Jangan diingkari Artinya Ketua Tim Penetapan Harga tbs Provinsi itu pasti Kecewa ini Tingkat Provinsi bukan Kabupaten, Mari kita kerja sama dengan Baik antara PKS, pemerintah dan Apkasindo sebagai Perwakilan Petani, " Tandas Rafiuddin, Rabu 22 Maret 2023.
Data dari Apkasindo Luwu utara menyebut harga pembelian masing-masing PKS di Luwu Utara dan Luwu Timur PKS PTPN XIV Rp 2120. PT Surya Sawit Sejahtera Rp 2080/kg. PT Jas Mulia Rp 2120.PT Kasmar Matano Persada (KMP) Rp 2170/kg. PT MPA Rp 2250/kg. " PKS PT TWP, dan BMS di Kab Luwu Timur belum memberikan Laporan harga pembelian mereka," Ujar Rafiuddin.
Manager Pabrik PT Jas Mulia Askur Hayat Lubis dikonfirmasi meyebut penurunan harga pembelian TBS yang dilakukan imbas dari penurunan harga Crude Palm Oil (CPO) dimana saat ini harga CPO di kantor pemasaran bersama (KPBN) sebelummnya berada di Rp 12.700 hingga 12.600/kg, saat ini turun menjadi Rp 15.252/kg.
A H Lubis membantah pembelian TBS yang diberlakukan di PKS Jas Mulia dibawah harga standar Disbun. " Harga Rp 2120 itu adalah harga Cash dari Sublayer ke Petani, tapi Pembelian kami ke Sublayer tetap diharga Rp 2150/kg, Tandas Lubis meluruskan.
Sementara Pjs Manager PKS PTPN XIV, Ir Agustinus mengakui adanya penurunan harga pembelian TBS petani dari Rp 2175 menjadi Rp 2140/kg, penurunan harga pembelian TBS kata Agustinus disebabkan penurunan harga CPO. harga CPO turun ke 12.504 pembelian kami juga turun Jumat kemarin, belum lagi Discount faktor kami ditetapkan 900.
" Break event point (BEP) kami 2140 jadi harga tidak untung dan tidak rugi..itu berdasarkan hitungan kami dari holding untuk rumus nya, perusahaan cuma untung 4 rupiah/kg TBS yang dibeli, Insyaa Allah kalau ada pergerakan harga CPO naik kami akan menyesuaikan, hari ini juga sepi pembelian, dan buah TBS inti kami prioritas," ujar Agustinus. (mahmuddin)
