PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, SANTIAGO DEL ESTERO-- Kapten tim nasional Argentina Lionel Messi terus memperlihatkan permainan ciamiknya.
Saat Argentina berjumpa timnas Curacao, Rabu, 29 Maret 2023, pagi, Tim Tango berhasil membantainya. Adalah Lionel Messi yang patut diacungi jempol. Mampu mencetak tiga gol alias hat-trick.
Atas tiga golnya tersebut, Messi pun memecahkan rekor untuk negaranya. La Pulga, julukannya, menjadi satu-satunya pemain Argentina yang bisa mencetak 102 gol untuk La Albiceleste.
Selain itu, gol Messi menambah pundi-pundi golnya sebagai pencetak gol internasional terbanyak. Kini, La Pulga berada di urutan ketiga dalam daftar pencetak gol internasional terbanyak. Dia berada di bawah Cristiano Ronaldo (117 gol untuk Portugal) dan Ali Daei (109 gol untuk Iran).
Pada pertandingan yang tersaji di Estadio Unico Madre de Ciudades, Santiago del Estero, Argentina memang tidak main-main. Itu terlihat, mereka menurunkan skuad terbaiknya. Messi dimainkan bersama Lautaro Martinez dan Nico Gonzalez di depan.
Lautaro punya peluang emas untuk membawa Argentina unggul di menit kedua saat tinggal berhadapan dengan gawang kosong, usai menerima umpan tarik dari sisi kanan.
Sayangnya, Lautaro gagal menyepak dengan baik sehingga mampu digapai kiper Curacao Eloy Room.
Setelah serangkaian peluang demi peluang didapat Argentina, gol akhirnya didapat pada menit ke-20. Giovani Lo Celso memberikan umpan matang kepada Messi yang berada di kotak penalti.
Usai mengecoh satu pemain, Messi melepaskan sepakan terukur ke pojok kanan gawang yang merupakan gol ke-100 untuk Argentina.
Tidak berselang lama, Tim Tango kembali menggandakan skor jadi 2-0 yang diawali tandukan German Pezzella coba dihalau bek Curacao di garis gawang. Bola liar yang hendak ditinju Room malah mampu digapai Nico untuk mengirimkannya ke gawang.
Lautaro punya kesempatan untuk membayar kegagalannya bikin gol, namun sepakan jarak dekatnya di menit ke-29 bisa ditepis Room.
Striker PSG, Messi, kembali mencetak gol keduanya sekaligus membuat Argentina memimpin 3-0 di menit ke-33. Kerjasama Gonzalez dan Enzo Fernandez membuat nama pertama dengan mudah mengirimkan umpan tarik ke Messi, yang tinggal menyonteknya ke gawang kosong.
Fernandez tak mau ketinggalan untuk mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-35. Messi menguasai bola di depan kotak penalti dan dijaga beberapa pemain, sebelum memberikannya kepada Fernandez.
Dengan sekali sepak, bola melengkung ke tiang jauh tanpa bisa dihalau Room dan skor jadi 4-0 untuk keunggulan Argentina.
Lag-lagi, sang kidal, Lionel Messi! Yah, kapten Argentina ini kembali mencetak gol. Itu artinya, membuat hat-trick. Gol ketiganya ini merubah kedudukan menjadi 5-0 pada menit ke-37.
Tidak sampai di situ. Timnas Tango tidak puas dengan keunggulan 5-0. pada babak kedua, Argentina tidak menurunkan tempo permainannya. Malah justru serangan bergelombang dilakukan. Lionel Messi cs terus menggempur pertahanan Curacao.
Tapi, ketangguhan Room di bawah mistar Curacao mencegah timnya kebobolan lebih banyak. Beberapa penyelamatan kembali dibuat Room.
Nanti pada ke-78, Argentina mendapat hadiah penalti. Ini setelah sepakan Di Maria menyentuh tangan Cuco Martina. Di Maria pun menjadi algojonya. Dengan mudah mengecoh Room untuk mengirimkan bola ke sisi kanan dan membuat skor menjadi setengah lusin.
Gempuran terus dilakukan meski sudah menang 6-0. Tiga menit jelang waktu normal habis, Gonzalo Montiel mencetak gol ketujuh Argentina. Gol manis ini tercipta lewat sontekan di tiang jauh. Ia memaksimalkan umpan tarik Paulo Dybala dari sisi kiri. Argentina pun berpesta gol 7-0. (*/net/pp)
Susunan pemain
Argentina: Emiliano Martinez (Franco Armani 80'); Gonzalo Montiel, German Pezzella, Nicolas Otamendi (Juan Foyth 50'), Marcos Acuna; Alexis Mac Allister (Rodrigo De Paul 50'), Enzo Fernandez (Exequiel Palacios 50'), Giovani Lo Celso (Ángel Di María 67'); Lionel Messi; Lautaro Martinez (Paulo Dybala 67'), Nicolas Gonzalez.
Curacao: Eloy Room; Jurien Gaari, Cuco Martina, Roshon van Eijma (Giovanni Troupée 73'), Sherel Floranus; Brandley Kuwas (Xander Severina 73'), Vurnon Anita (Godfried Roemeratoe 84'), Kenji Gorre (Jeremy Antonisse 58'); Leandro Bacuna (Kevin Felida 80'); Rangelo Janga (Richairo Zivkovic 58'), Juninho Bacuna. (***)