Basmin: Syukur Bijak Orang Baik dan Dicintai Masyarakat
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, WALMAS -- Selimut duka melingkup atmosfir seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Luwu. Tanpa terkecuali Bupati Luwu Dr H Basmin Mattayang, M.Pd bersama keluarga dan para unsur ForkopimdaLuwu. Duka nestapa ini terjadi karena Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak, SE pergi untuk selama-lamanya menghadap Allah SWT pada Kamis (6/4) di RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Ucapan belasungkawa atas kepergian Syukur Bijak terus berdatangan di kediamannya rumah duka di Batusitanduk Walenrang, tidak terkecuali dari Bupati Luwu Dr H Basmin Mattayang, M.Pd bersama keluarga. Orang nomor satu di Kabupaten Luwu ini terlihat hadir melayat, hingga ikut menyaksikan jenazah dikafani dan masuk dalam shaf jamaah yang menshalati jenazah Syukur Bijak bersama unsur Forkopimda Luwu pada Jumat (7/4).
Tidak hanya melayat demi menghibur keluarga SBj, bentuk belasungkawa mendalam Basmin Mattayang yang didampingi Ketua TP-PKK Hj Dr.Hj Hayarna Basmin SH, M.H sejak menerima kabar duka, langsung menginstruksikan semua Camat di Walmas untuk segera membantu persiapan segala hal yang dibutuhkan di rumah duka almarhum di Batusitanduk hingga almarhum dikebumikan.
"Tolong arahkan semua camat kita ke rumah duka sekarang. Gotong royong bantu persiapkan segala kebutuhannya Pak Wakil dan keluarga sampai dengan di kebumikan," instruksi Basmin, seraya mengatakan bahkan saat masih terdengar sakit, dirinya bersama para kepala OPD dan jajaran TP-PKK Luwu berangkat ke Makassar untuk membesuk, namun di tengah perjalanan rombongan mendapat kabar Syukur Bijak telah berpulang ke Rahmatullah.
Di mata Basmin, Wabup Luwu Syukur Bijak adalah orang yang baik dan dicintai masyarakat Kabupaten Luwu. Hal ini dapat terlihat bagaimana ribuan masyarakat Luwu rela berdiri dijalan sepanjang malam mulai dari perbatasan Batulappa Larompong Selatan hingga di Ibukota Belopa bahkan Padang Sappa, Bua hingga Walmas, untuk memberikan penghormatan terakhir saat iringi-iringan kendaraan jenazah melintas dari Makassar menuju Batusitanduk pada Jumat dini hari.
"Almarhum orang baik. Jenazahnya disambut warga Luwu mulai dari Batulappa Larompong Selatan hingga jenazah tiba di Batusitanduk. Di kediaman beliau pihak keluarga terus menerus menerima kedatangan para tamu untuk berbagi duka dan mendoakan. Bahkan saya bersama Forkopimda Luwu berdesakan untuk shalat jenazah," kata Basmin Jumat lalu.
Syukur Bijak SE, meninggal dunia dalam usia 50 tahun. Ia adalah putra dari pasangan Ayahanda dan Ibunda Ba'da Ne'kasisi dan Agus Bidja. Pria kelahiran Batusitanduk 28 November 1972 yang akrab disapa SBj ini wafat meninggalkan istri (Ny Elnita Pakolo), 4 orang anak dan 4 orang cucu.
SBj adalah politisi senior yang hingga akhir hayatnya masih menjabat Wabup Luwu dan Ketua Partai DPC Demokrat Luwu. Ia menjabat Wakil Bupati Luwu 2 periode. Periode pertama SBj mendampingi Bupati Luwu HA Mudzakkar dan periode kedua ia mendampingi Bupati Luwu H Basmin Mattayang. Saat meninggal dunia di Makassar, dan jenazah akan dipulangkan ke Walmas, hadir Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan Mantan Walikota Makassar Ilham Arief Sirajuddin. Mereka mengangkat langsung jenazah SBj ke mobil ambulance yang mengantar kembali ke kampung halaman di Batusitanduk. Gubernur Sulsel