PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PENGGOLI-- Proyek septic tank yang diadakan Dinas PUPR Kota Palopo pada beberapa kelurahan, diduga bermasalah. Menurut informasi, proyek tersebut dikerja oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) pada tahun 2023.
Bahkan saat ini septic tank tersebut ada diantaranya tidak berfungsi. Adapun diantaranya menimbulkan ketidaknyamanan warga sekitar lantaran menebar bau tak sedap seperti di Kelurahan Penggoli, Kecamatan Wara Utara, Palopo.
Menurut salah satu warga Penggoli, Wawan yang juga selaku penerima manfaat di Kelurahan Penggoli yang dikonfirmasi lewat ponselnya mengungkapkan bahwa keberadaan septic tank tersebut belum difungsikan.
Adapun pekerjaannya dilakukan di awal tahun 2023. Wawan mengatakan bahwa ada tiga unit septic tank yang ada di dekat rumahnya termasuk yang ia dapatkan. Dua diantaranya saat ini belum difungsikan.
"Karena belum memiliki kloset. Sementara yang saya punya pipa salurannya lepas. Dan itu sudah dua kali mengalami masalah," katanya kepada Palopo Pos, Ahad, 16 April 2023 kemarin.
Permasalahan septic tank miliknya, sebelumnya mengalami masalah lantaran air yang ada pada septic tank itu merembes keluar dan menimbulkan bau.
Sementara yang ada saat ini pipa saluran yang menghubungkan lepas dengan sendirinya. "Pekerjanya bilang kalau akan melakukan perbaikan. Tapi sekarang belum juga ditindaklanjuti. Ini kali keduanya Septic Tank saya mengalami masalah," katanya.
Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas PUPR Palopo, Ibnurus yang dikonfirmasi mengungkapkan bahwa proyek swakelola dikerjakan oleh KSM kelurahan. "Untuk Kelurahan Penggoli sendiri mendapatkan 50 KK tahun 2022 dengan total anggaran Rp265 juta terdiri dari beberapa item seperti, bio septick, kloset dan pipa," jelasnya. (rul/ikh)