PALOPOPOS,FAJAR.CO.ID, RAMPOANG-- Mencuat dugaan pemalakan terhadap kendaraan yang lewat di Jembatan Darurat Rampoang, belakangan ini. Sejumlah sopir mobil yang menjadi korban, resah. Mereka dimintai uang, ada yang mencapai Rp70 ribu.
Informasi dugaan pemalakan di Jembatan Rampoang sudah diketahui Kapolres Palopo, AKBP Safi'i Nafsikin, Sabtu, 13 Mei 2023 lalu. Ia berjanji akan segera menindaklanjuti informasi tersebut.
"Baik, kami akan tindak lanjuti dengan Polsek Wara Utara dan Kasat Lantas. Terima kasih infonya, mohon dipantau terus supaya bisa kami bersihkan warga yang memalak-malak di jembatan tersebut," tegas Kapolres saat dikonfirmasi Palopo Pos.
"Sering mi dia lakukan itu. Tapi tengah malam pi atau subuh dia datang. Kamis (11/5) malam lalu, waktu saya jaga di jembatan, dia tahan mobil tangki, mobil pemuat ayam potong dan bahkan mobil gran max muat penumpang juga dia kejar. Mobil tangki kasi dia uang Rp70 ribu, kalau mobil muat ayam itu dia dikasi ayam satu ekor, dan mobil gran max itu juga kasi uang ke dia," kata warga yang mengaku menyaksikan langsung kelakuan orang tersebut kepada Palopo Pos, Sabtu, 13 Mei 2023 lalu.
Warga yang minta namanya tidak dikorankan itu, menambahkan sekira pukul 01.30 wita Sabtu dini hari, tadi, orang itu datang mengendarai motor Honda Beat warna merah putih. Tahan gran max muat ayam potong dan supir memberi satu ekor ayam. Kemudian, ayam itu dibakar di pinggir jalan jembatan darurat.
''Selama ini, kita kira dia itu LSM atau wartawan jadi tidak berani ki tegur dia. Jujur kita di sini sekitar jembatan, kuatir kalau ada lagi viral di facebook soal aksi pemalakan di jembatan,'' terangnya. (ria/ikh)
