Inter Milan Juara Coppa yang ke-9 Usai Gebuk Fiorentina 2-1

  • Bagikan

Duel antara pemain Inter Milan, dengan pemain Fiorentina, pada final Coppa Italia 2022/2023, Kamis, 25 Mei 2023. --ap--

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, ITALIA-- Inter Milan berjaya. Berhasil menjuara Coppa Italia 2022/2023.Di laga final, berhasil menaklukkan Fiorentina 2-1 di Stadio Olimpico, Kamis, 25 Mei 2023.

Pada partai ini, sebenarnya Fiorentina sempat unggul lebih dulu di awal pertandingan. 

Adalah Nicolas Gonzalez sukses menceploskan bola ke gawang Inter di menit ke-3.

Hanya saja, belum selesai babak pertama, Inter langsung membalikkan situasi.

Pasukan Simone Inzaghi menaklukkan Fiorentina dengan skor 2-1. Lautaro Martinez menjadi pahlawan kemenangan Inter Milan karena penyerang asal Argentina tersebut mencetak brace alias dua gol pada menit ke-29 dan 37.

Nerazzurri pun mengangkat trofi.

Keberhasilan Inter Milan meraih gelar ini, membuat catatan manis buat klub itu. Karena, tercatat, ini adalah gelar kesembilan Inter di Coppa Italia sekaligus menjadi juara di dua musim beruntun.

Sedangkan bagi Fiorentina, kegagalan ini membuat klub berjulukan La Viola tersebut sudah paceklik gelar Coppa Italia selama 22 tahun.

Pasalnya, Si Ungu yang enam kali juara ajang ini terakhir kali mengangkat trofi Coppa Italia pada 2022.

Keberhasilan mengangkat trofi Coppa Italia 2022-23 ini pun membuat Inter Milan berada di jalur meraih double winner.

Kini, rival sekota AC Milan tersebut menatap final Liga Champions 2022-23 dengan penuh optimistis.

Inter akan melakoni final Liga Champions sedangkan Fiorentina menghadapi final UEFA Europa Conference League.

Namun lawan berat menanti Inter, yang lolos ke final setelah memenangi Derbi Milan. Pasukan Simone Inzaghi akan bertemu Manchester City.

Pada babakpertama, sebenarnya Fiorentina memberi kejutan di menit ke-3. Pertahanan Inter tampak tidak siap dengan serangan yang dibangun La Viola.

Umpan silang mendatar yang sederhana dari Jonathan Ikone disambar dengan mudah oleh Nicolas Gonzalez tanpa kawalan.

Gollll! Akibat gol cepat ini, membuat Inter sedikit panik. Organisasi serangan Inter kacau dan pertahanan Nerazzurri jadi lebih mudah ditembus. Untungnya tidak ada gol yang tercipta lagi selama tertekan.

Meski begitu, Inter Milan tetap melakukan serangan. Sampai akhirnya, Inter berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-29. Lautaro Martinez lolos dari jebakan offside Fiorentina dan mengeksekusi tembakan dari sudut sempit. 1-1.

Lautaro kembali jadi aktor utama bagi Inter. Penyerang asal Argentina ini memaksimalkan umpan silang dari Nicolas Barella dengan tendangan voli. Inter berbalik unggul di menit ke-37.

Inter menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1. Inter dan Fiorentina cukup imbang dengan masing-masing melepas enam tembakan. Namun, Inter sedikit unggul dari segi penguasaan bola dengan 56 persen.

Memasuki babak kedua, serangan silih berganti dilakukan kedua tim. 15 menit pertama jadi miliknya Inter. Meski tidak bisa memberi ancaman berarti, Inter nyaman menguasai bola, jauh lebih baik daripada di awal babak pertama. Fiorentina kesulitan menyerang.

Meski begitu, Inter baru bisa punya peluang yang lumayan berbahaya di menit ke-67. Romelu Lukaku menahan bola dengan baik dan melepas tembakan dengan kaki kirinya dari luar kotak penalti. Hanya saja, tembakannya ditahan kiper Terracciano tanpa ada follow up dari rekan-rekannya.

Setelah terus mencoba menyerang, Fiorentina akhirnya punya tembakan on target. Nicolas Gonzalez (72’) memaksa kiper Handanovic melakukan penyelamatan dengan tembakan kerasnya.

Dua menit berselang, Cristiano Biraghi mencoba peruntungannya dari luar kotak penalti yang ternyata masih melambung sedikit di atas gawang Inter.

15 menit terakhir menjadi momen seru. Inter dan Fiorentina saling balas menyerang. Masing-masing tim punya peluang emas untuk mencetak gol, tetapi tidak ada yang berbuah jadi gol.

Sampai wasit membunyikan pluit tanda pertandingan usai, kedudukan tetap 2-1 untuk Inter Milan. Pemain Inter pun merebut Trofi. Selamat! Masih menunggu final Liga Champions lagi. (*/net/pp/uce)

Susunan Pemain

Fiorentina (4-3-3): Pietro Terracciano; Dodo (Alexa Terzic 82’), Nikola Milenkovic, Lucas Martinez (Luca Ranieri 71’), Cristiano Biraghi; Giacomo Bonaventura, Sofyan Amrabat (Luka Jovic 71’), Gaetano Castrovilli (Rolando Mandragora 60’); Jonathan Ikone (Riccardo Sottil 60’), Arthur Cabral, Nicolas Gonzalez.
Pelatih: Vincenzo Italiano

Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni (Stefan de Vrij 58’); Denzel Dumfries, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu (Roberto Gagliardini 83’), Federico Dimarco (Robin Gosens 68’); Edin Dzeko (Romelu Lukaku 58’), Lautaro Martinez (Joaquin Correa 83’).
Pelatih: Simone Inzaghi

  • Bagikan