Irbar Pakaikan Passapu ke Gubernur Kalteng

  • Bagikan
Ketua PW PMTI Kalteng Ir Irbar Pairing Senobua', MT memakaikan passapu kepada Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, Rabu 24 Mei 2023. (Inzet) Irbar Pairing foto bersama dengan ibu-ibu PW PMTI, PD PMTI, dan lainnya. --Ft/ist-palopopos---

Tari Pa'gellu Toraja Tampil Memukau di Karnaval FBIM 2023

PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, PALOPO --- Masyarakat Toraja, Luwu khususnya, dan Sulawesi Selatan umumnya selalu memegang teguh falsafah 'dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung'. Mereka yang sudah menetap di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai ikut andil membangun dan menyukseskan program pemerintah.

Pada parade karnaval dalam Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2023 di Sungai Kahayan, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Rabu 24 Mei 2023, mereka (masyarakat Toraja, Luwu, dan Sulsel umumnya) dengan baju adat tampil memukau dan mengundang decak kagum Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran dan ribuan mata penonton.

Barisan depan tampak spanduk yang diusung bertuliskan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) dan Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI). Di bawahnya bertuliskan Selamat Hari Jadi Kalteng yang je-66.

Kemudian ''Semoga Kalteng, Semakin Berkah''. Di belakang yang mengusung spanduk tersebut tampak berjalan Andi Bustam, ketua KKSS dan Ir Irbar Pairing Senobua', MT, ketua PW PMTI Kalteng dan Semuel Sombo SP, Ketua PD PMTI /ketua Kerukunan Keluarga Toraja Luwu Raya Kota Palangkaraya, serta penasehat/ pengurus/anggota KKSS dan PMTI Kalteng lainnya. Juga tampak istri ketua PW KKSS dan PW PMTI Kalteng, juga ibu ketua PD KKSS dan PD PMTI Kota Palangkara beserta ibu-ibu KKSS dan PMTI lainnya.

Baik Andi Bustam dan Irbar serta Semuel tampak tersenyum dan melambaikan tangan ke arah warga yang memadati jalan yang dilalui. Irbar tampak melambaikan tangan dan membalas teriakan warga. ''Siap''. Itu ketika penonton melambaikan tangan dan bersuara mantap mentong coto Makassar dan pisang ijo.

Pada kesempatan itu, masyarakat Toraja yang terhimpun dalam PMTI memeragakan tari pagellu dan tarian lokal asal Bumi Lakipadada. Begitu juga dari Luwu dan daerah lainnya di Sulsel. ''Luar biasa,'' teriak penonton lagi. Irbar dan Andi Bustam tampak mengenakan baju kebesaran daerah asal. Ketua PW PMTI Kalteng memakai passapu dan ketua KKSS memakai songkok Bone.

Ada pemandangan luar biasa dan istimewa ketika peserta karnaval budaya melintasi tribun terbuka tempat gubernur Kalteng menyasikan atraksi peserta. Istimewa karena Irbar langsung naik ke tribun dan memakaikan gubernur Kalteng passapu. Hal itu dibalas penuh santun dan ceriah oleh sang gubernur. Sebelum memakaikan passapu, gubernur lebih dulu berjabat tangan dengan Irbar sebagai bentuk apresiasi.''

''Kebetulan kita satu-satunya naik ke panggung kehormatan dan memberikan passapu kepada pak gubernur,'' kata Irbar Pairing, kepada Palopo Pos, Kamis 25 Mei 2023. ''Ini merupakan ucapan terima kasih kepada beliau yang selama ini selalu memerhatikan dan mengayomi kita. Warganya semua,'' lanjut Irbar yang namanya sudah lama mewacana sebagai balon wali kota Palopo dengan tagline ''toleransi holistik''.

Lanjut Ketua KKSS Andi Bustam, penghormatan dan pemakaian passau oleh Irbar Pairing kepada gubernur Kalteng sebagai simbol bahwa masyarakat Sulawesi Selatan dari Toraja, Luwu, dan lainnya ikut serta membangun Kalimantan Tengah. Ini mengikuti falsafah dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.

Sebaliknya, gubernur menerima sebagai ucapan terima kasih dan apresiasi kepada warganya yang ikut berpartisipasi dalam pembangunan Kalteng.

Karnaval budaya diawali mengibarkan bendera star oleh Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo.

Sebagai informasi, sebanyak 81 peserta yang mengikuti perlombaan Karnaval Budaya FBIM tahun 2023. Perserta tersebut terbagi menjadi beberapa kategori, yakni kategori umum sebanyak 21 peserta, Perangkat Daerah 46 peserta, dan 14 peserta dari Instansi Vertikal.

Karnaval diikuti ratusan peserta dari sejumlah kabupaten/kota se-Kalteng itu digelar pemprov setempat untuk mengenalkan berbagai ragam kebudayaan di provinsi itu serta sebagai upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. (ary)

  • Bagikan