Sembilan pengendara motor yang diantaranya pelajar kena razia karena menggunakan knalpot Racing di Kelurahan Ratte Buttu, Kecamatan Bonggakaradeng, Tana Toraja, Senin (19/6/2023). --risna--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, TANA TORAJA - Sejumlah pelajar di Kabupaten Tana Toraja menjadi sasaran razia knalpot racing oleh kepolisian.
Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Tana Toraja melakukan operasi penertiban buntut dari keluhan masyarakat dari enam kecamatan melalui program Jumat Curhat.
Rasia dilangsungkan oleh personel Sat Lantas dan Bhabinkmatibmas Polsek Bonggakaradeng di Kelurahan Ratte Buttu, Kecamatan Bonggakaradeng, Tana Toraja, Senin (19/6/2023).
Kasat Lantas Polres Tana Toraja, AKP. Adnan Leppang menjelaskan, pihaknya gelar hunting sistem dalam rangka meminimalisir pengendara dibawah umur serta pengendara yang mengunakan knalpot bising (Racing).
“Kami rasia sesuai keluhan warga, cara menyampaikan dilakukan pembinaan terhadap pelajar yang tidak menggunakan helm serta knalpot bising,” ujarnya.
Lanjut Adnan, selain penindakan personel juga memberi imbauan agar pelajar mematuhi peraturan lalu lintas dengan memakai helm dan tidak memakai knalpot bising karena sangat meresahkan masyarakat.
“Hasil giat kali ini ada sembilan pelanggar dibawah umur dan tiga orang menggunakan knalpot bising dan motornya ditahan,” terangnya.
Motor yang ditahan akan digantikan knalpot standar dan pelanggar membuat pernyataan untuk tidak mengulagi perbuatan yang sama.
Pada surat penyataan para pelanggar berjanji tidak mengulangi atau mengendarai kendaraan bermotor karena masih dibawah umur.
Selain itu juga tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan bertanda tangan dibawahnya orang tua. (Risna)