PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID PALOPO -- Selama sepekan, Irjen Pol (P) Drs Frederik Kalalembang berkeliling di Luwu Raya, untuk memohon doa restu dan dukungan masyarakat untuk maju ke Senayan pada Pileg 2024 mendatang, sebagai bakal Caleg dari Partai Demokrat.
Seperti yang dilakukan pada pertemuan di Hotel Value, Kota Palopo, Sabtu 15 Juli 2023, mantan Deputi Bidang Strategi dan Kebijakan Bakamla RI menyatakan kesiapan dirinya sebagai wakil masyarakat Luwu Raya dan Toraja di Senayan nantinya, untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat yang sampai saat ini masih kurang. Utamanya di bidang pertanian, pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan hukum keamanan.
Pada pertemuan di Hotel Value itu, dihadiri ribuan simpatisan dan rumpun keluarga Sahabat JFK, sapaan akrab dari Irjen Pol (P) Drs Frederik Kalalembang.
Banyak masyarakat yang bertanya, dan mengharapkan sosok JFK nantinya jika terpilih dan duduk di Senayan (DPR RI), apakah akan ada perubahan di masyarakat? Dijawab tegas purnawirawan jenderal bintang dua Polri ini, jika ia dipercaya masyarakat duduk di Senayan, ia akan siap membantu setiap kebutuhan dan harapan masyarakat.
Bukan hanya setelah duduk nanti, tetapi, selama ini sosok JFK sudah banyak membantu masyarakat Luwu Raya dan Toraja, utamanya yang berkaitan dengan bantuan hukum.
Sebut saja, membantu sejumlah warga Luwu Raya yang bekerja sebagai ABK di suatu kapal di Tanjung Pinang untuk kembali ke kampung halaman. Lalu, di bidang hukum beberapa waktu lalu perwakilan Pengurus Kerukunan Keluarga Toraja (KKT) Morowali, Sulteng dan keluarga besar Toraja datang bertemu dengan Ketua IKaT Nusantara Irjen Pol (P) Drs Frederik Kalalembang yang pekan lalu berada di Morowali bersama keluarga dan Istri Ibu Christine Tangyong.
Pertemuan KKT Morowali dan keluarga besar Toraja menyampaikan ucapan terima kasih atas nama keluarga Besar Alm. Agnes Retni Angraini dan seluruh Masyarakat Toraja yang ada di Morowali kepada Bapak Irjen Pol (P) Frederik Kalalembang yang sudah banyak memberikan perhatian serta bantuan yang sangat luar biasa bagi keluarga besar Toraja, sehingga pelaku pembunuhan almarhumah keluarganya dapat tertangkap.
Lalu ada juga kasus yang dibantu JFK, yakni pembunuhan di Apartemen Bandung, pembunuhan yang dibuang di bawah Tol Becak Kayu yang dibunuh oleh rekannya sendiri, Pembunuhan di Morowali dan pemulangan Mayat yang tenggelam di Laut Jepara Jawa Tengah dan bisa kembali ke Kampung halaman dan bertemu dengan sanak keluarga.(idr)
"Jadi semua harapan dan keluhan masyarakat kita di Luwu Raya dan Toraja ini, saya tahu caranya dan pintu masuknya untuk melaksanakan dengan berbekal dan pengalaman serta networking saya selama saya aktif di Polri," demikian JFK menjawab.(idr)