Harwan Kepala Seksi Bapoktin dan Barang Yang Diatur Perindagkop Kabupaten Toraja Utara bersama Camat Kesu' ,Kabag Ekonomi dan Babinsa,saat operasi pasar LPG 3 Kg di Kantor Camat Kesu'. Senin,24 Juli 2023. --albert tinus--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID,RANTEPAO-- Menindaklanjuti kelangkaan gas elpiji tiga kilogram, Pemerintah Daerah Kabupaten Toraja Utara dalam hal ini Dinas Perindagkop kembali melakukan Operasi Pasar LPG (Liquefied Petroleum Gas) 3 Kilogram,yang kali ini di Kantor Camat Kesu, Kabupaten Toraja Utara.
Guna mendapatkan gas melon tiga kilogram,tak kurang ratusan warga masyarakat antusias mengantri dengan membawa kartu keluarga (KK) untuk menukarkan Gas elpiji tiga kilogram dari Agen Sinar Ratte dengan harga Rp21 ribu.
Dimana tabung gas elpiji tiga kilogram tersebut berjumlah 560 tabung disiapkan Agen Sinar Ratte bekerja sama dengan dinas Perindagkop, untuk warga masyarakat Toraja Utara.
Kelangkaan LPG 3 Kilogram di Toraja Utara, masih berlanjut hingga mencapai Rp50 ribu per tabung di kios - kios terutama yang di kampung -kampung (Dusun)
Harwan Kepala Seksi Bapoktin dan Barang Yang Diatur Perindagkop Kabupaten Toraja Utara kepada Palopo pos Senin,24 Juli 2023 di Kantor Camat Kesu' katakan hari ini kami lakukan operasi pasar gas elpiji tiga kilogram di Kecamatan Kesu',yang sebelumnya dilakukan di Kecamatan Rantepao tepatnya di lapangan bakti lalu di Kecamatan Tallunglipu .Dan hari ini di Kecamatan Kesu'.
"Harapan kami dari Perindagkop,dengan adanya operasi pasar gas elpiji tiga kilogram di Kesu' bisa menekan harga tabung kembali normal. Inikan lagi panas, ada spekulan-spekulan yang bermain. Kepada rekan-rekan media, jika ada pangkalan yang bermain sampaikan dimana tempatnya agar kami langsung tindak lanjuti. Karena kapan kami temukan pangkalan tersebut, langsung kami stop karena banyak kok pangkalan yang antri mau jadi pangkalan," tegas Harwa .
Lanjut Harwan, Operasi Pasar Gas hari ini agar semua warga mendapatkannya baik yang di Kesu', Sanggalangi,Sopai dan darimana saja karena ini untuk semua warga Toraja Utara, dimanapun titik yang kami lakukan ,silahkan datang dengan catatan silahkan antri dan siapkan uang Rp21 ribu.
"Target kami 8 Kecamatan dan setiap kecamatan tabung gas elpiji tiga kilogram itu sebanyak 560 tabung kami salurkan dengan harga Rp21 ribu . Terkait harga tabung gas elpiji tiga kilogram yang harganya Rp40 ribu hingga Rp50 ribu , kemungkinan itu masuk pengecer ke tiga atau ke empat.Karena dari pangkalan itu harganya Rp25 ribu .Penyebabnya adalah biaya operasional yang tinggi saat mengantarkan gas tersebut yang perjalanan tiga hingga empat kilo ke pengecer (Kios/Toko) "
Ditambahkan Harwan,Para pengecer gas elpiji tiga kilogram ini tidak mengambil ke pangkalan gas elpiji, tapi langsung diantar oleh pangkalan sehingga ada kenaikan untuk biaya operasionalnya.
"Kenaikan harga tersebut karena pengencer diantarkan dan terima bersih di kios/ toko.Makanya ada kenaikan harga lagi,kemudian dari pengecer berikutnya membeli lagi ke pengecer . Misalnya pengecer pertama menjual Rp27 ribu lalu pengecer berikutnya jual Rp33 ribu ,lalu pengecer ke empat jual Rp40 ribu - Rp50 ribu. Makanya terjadi harga yang agak nahal ,itulah hasil penelusuran kami di lapangan "
"Kami juga sudah mengajukan operasi pasar gas elpiji tiga kilogram untuk wilayah Kecamatan Sopai , sementara saya bicarakan sama ibu Kaban untuk wilayah Sopai ,Tikala , Buntao' dan Tondon yang kami ajukan berikutnya" pungkasnya.
Sementara itu,Tulak Tondok ,S.IP Camat Kesu' yang kantornya dijadikan tempat operasi pasar gas elpiji tiga kilogram mengatakan operasi pasar gas elpiji tiga kilogram yang dilakukan oleh dinas Perindagkop Pemda Toraja Utara,sangat membantu masyarakat karena di Kesu' ini gas elpiji tiga kilogram sangat langkah dan mahal jika ada harganya Rp50 ribu .
"Kami selaku pemerintah kecamatan menyampaikan bahwa sangat bermanfaat sekali apa yang dilakukan dari dinas yang terkait membantu masyarakat yang dibawah dengan melaksanakan operasi pasar gas elpiji tiga kilogram di Kesu' . Dan tidak menutup kemungkinan dari kecamatan lain seperti dari Kecamatan Rantepao, Sanggalangi dan Sopai, semua bergabung karena kelangkaan dari Gas elpiji tiga kilogram ini " jelas Camat Kesu' ini .
Diketahui,Masyarakat begitu antusias untuk datang ke Kantor Kecamatan Kesu', guna mendapatkan gas elpiji tiga kilogram yang dilakukan oleh dinas Perindagkop Kabupaten Toraja Utara bekerjasama dengan Agen Sinar Ratte. (Albert)
