Suasana kegiatan Semerbak Muharram 1445 H di SMP Telkom Makassar. --ist--
PALOPOPOS.FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Salah satu bulan yang paling utama dalam kalender Islam adalah Muharram. Secara etimologis, Muharam berarti bulan yang diutamakan dan dimuliakan. Makna bahasa ini memang tidak terlepas dari realitas empirik dan simbolik yang melekat pada bulan itu, dimana Muharam sarat dengan berbagai peristiwa sejarah, baik kenabian maupun kerasulan. Muharam merupakan momentum sejarah sarat makna.
SMP Telkom Makassar yang familiar dengan taglinenya Sekolah Asyik dan Keren memperingati Tahun Baru Islam atau 1 Muharram melalui kegiatan SEBAR (SEmerBAk muharRam) 1445 H. Kegiatan ini diadakan agar siswa SMP Telkom Makassar dapat terus berkreasi, menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi serta menciptakan generasi muda islam yang modern dan inovatif.
Mursalin, Ketua Panitia Semerbak Muharram 1445 H, mengatakan, “Melalui SEBAR 1445 H ini diharapkan para siswa dapat mengetahui makna dari Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 H. Hijrah Nabi Muhammad saw. di tahun 622 M dari Mekkah ke Madinah merupakan peristiwa penting untuk umat Islam. Semangat dari hijrah itu diharapkan menjadi warisan dan pengobar semangat siswa ke depannya untuk terus berjuang membangun bangsa Indonesia agar lebih maju”.
SEBAR (Semerbak Muharram) 1445 H diisi dengan berbagai macam perlombaan untuk para siswa, dimana ada delapan lomba yang bernuansa islami. LCTI (Lomba Cepat Tepat Islami), lomba sambung ayat, lomba cover lagu religi, lomba adzan dan iqamah, lomba tilawah dan saritilawah, lomba kaligrafi, lomba desain poster Tahun Baru Islam serta lomba konten videografi 1 Muharram adalah beragam lomba yang dipertandingkan untuk siswa kelas 7-9 SMP Telkom Makassar.
“Sebelum aneka lomba di atas dilaksanakan, terlebih dahulu seluruh siswa diberikan siraman rohani dengan tema Spirit Hijrah with Love yang diberikan oleh Ustadz Gaul atau Ustadz M. Farid Wajedy, M.Pd. Tema ini dipilih sebagai pengingat sekaligus pembangkit motivasi siswa bagaimana peristiwa hijrah yang dilakukan Rasulullah saw. yang dikarenakan cintanya kepada Allah swt., sehingga dapat meningkatkan kepercayaan akan kebenaran aqidah yang dianut.
Rasulullah SAW sangat percaya akan kesuksesan hijrah, meskipun menghadapi berbagai ancaman dan kesulitan besar dalam perjalanannya menuju Madinah”, tutur Mursalin.
Peringatan Tahun Baru Islam ini merupakan salah satu kegiatan dari Divisi Kesiswaan SMP Telkom Makassar. Yaitu, mengadakan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). Melalui tema Spirit Hijrah with Love ini diharapkan juga akhlak mulia yang bersumber dari Al Quran dapat diterapkan dalam kehidupan seluruh siswa.
Mursalin menuturkan, “Hijrah dapat dimaknai dari yang malas belajar menjadi ke arah yang mulai menyenangi kegiatan pembelajaran, hijrah dari suka bermain di kelas ke arah pengembangan bakat yang dimiliki serta hijrah dari sifat buruk ke arah meninggalkannya menuju sifat yang lebih bertakwa. Intinya meninggalkan kebiasaan melanggar laranganNya menjadi taat melaksanakan perintah Allah SWT”.
Tahun Baru Islam menjadi sesuatu yang seolah tertinggal saat ini dan tertutupi oleh meriahnya perayaan Tahun Baru Masehi oleh seluruh umat di dunia.
“Sudah sepantasnyalah seluruh umat muslim dapat memaknai Tahun Baru Islam untuk berbenah diri (muhasabah diri) sejauh mana bekal yang disiapkan untuk menghadapi kehidupan setelah kematian, selalu mencerminkan akhlak mulia, memiliki semangat baru untuk merancang serta menjalani kehidupan ke arah yang lebih baik. Maka pergantian tahun harusnya membawa makna perubahan, yakni mampu menghijrahkan diri pribadi untuk hidup yang lebih baik serta diridhoi Allah swt.”, pungkas Mursalin. (*/rls/uce)